ilustrasi merebus dengan panci presto (freepik.com/pvproductions)
Cuci bersih daun sirih, pandan, dan serai.
Masukkan 2 liter air ke dalam panci, lalu nyalakan api.
Setelah air mulai hangat, masukkan daun sirih, pandan, dan serai ke dalam panci.
Biarkan sampai mendidih selama kurang lebih 15 hingga 20 menit sampai aroma wangi keluar dan air berubah warna.
Angkat panci dari kompor dan biarkan uap agar turun suhunya agar nggak terlalu panas untuk digunakan.
Tempatkan panci di bawah kursi berlubang atau tuangkan air rebusan ke dalam ember kecil.
Duduk di atasnya, pastikan area kewanitaan Mama terpapar langsung oleh uap. Mama bisa menggunakan kain besar atau selimut tipis untuk menyelimuti tubuh bagian bawah agar uang nggak keluar.
Lakukan penguapan sekitar 15-20 menit atau sampai uap mulai berkurang.
Setelah selesai melakukan penguapan, keringkan area vagina Mama, dan jangan lupa untuk basuh area kewanitaan Mama. Gunakan rutin seminggu 3 kali ya, Ma. Namun perlu diingat, Mama jangan lakukan cara ini jika sedang menstruasi atau hamil.
Semoga resep rebusan alami ini bisa jadi bagian dari rutinitas perawatan diri Mama, ya. Ingat, area kewanitaan punya mekanisme sendiri untuk menjaga kebersihan dan kesehatannya, jika Mama merasakan perubahan yang nggak biasa, seperti bau menyengat, gatal, atau nyeri sebaiknya segera konsultasikan ke ahli kesehatan. Selamat mencoba, dan semoga Mama semakin merasa nyaman dan percaya diri dalam keseharian!