Bolehkah Ibu Hamil Tidur Miring ke Kanan?

Sebenarnya, belum ada studi yang membuktikan bahwa posisi tidur memengaruhi keberlangsungan kehamilan yang sehat. Namun, dokter memang lebih cenderung meminta ibu hamil untuk tidur miring saat perutnya mulai besar.

Hingga saat ini pun, masih sedikit sekali penelitian yang membahas tentang hubungan posisi tidur dengan keguguran, setidaknya sampai usia kehamilan 30 minggu. Jadi, tidak ada hubungan di antara kedua hal tersebut, ya.

Selain itu, posisi tidur ke arah samping sebenarnya boleh diabaikan jika ibu hamil ternyata masih bisa nyaman tidur telentang. Jika nanti ternyata ibu hamil mulai merasakan perutnya ditekan atau ketidaknyamanan lain, maka sebaiknya mulai tidur dengan posisi miring.

Tidur dengan posisi miring ke kiri digadang-gadang sebagai posisi tidur yang ideal di masa kehamilan. Apalagi, banyak fakta ilmiah yang mendukung pernyataan ini.

Tidur miring ke kiri akan mengoptimalkan aliran darah dari vena cava inferior. Aliran darah ini berjalan sejajar dengan tulang punggung di sebelah kanan tubuh dan mengedarkan darah dari jantung ke seluruh tubuh, kemudian ke janin.

Selain itu, tidur dengan posisi miring ke kiri mengurangi tekanan pada hati dan ginjal, serta menekan risiko pembengkakan pada beberapa bagian tubuh, seperti tangan, pergelangan kaki, dan kaki ibu hamil.

Setelah mengetahui manfaat tidur miring ke kiri dari segi kesehatan, Mama mungkin akan bertanya-tanya tentang kemungkinan ibu hamil bisa tidur dengan miring ke sebelah kanan. Apakah aman dan boleh?

Jawabannya adalah boleh. Tidur miring ke kiri dan ke kanan sama baiknya untuk ibu hamil, selama itu nyaman. Lagipula, penelitian di tahun 2019 menyebutkan bahwa hanya ada sedikit risiko jika ibu hamil tidur miring ke kanan.

Selain itu, ibu hamil juga direkomendasikan untuk tidur miring di dua sisi yang berbeda atau bergantian. Jika ibu hamil hanya tidur miring di satu sisi saja, maka akan ada perubahan struktur tubuh yang akan menyebabkan nyeri.

Terlalu banyak tidur miring ke kiri juga tidak baik, sebab akan menyebabkan bayi justru cenderung berada di sisi kanan tubuh ibu hamil dan ini akan mempersulit proses persalinan. Posisi bayi yang tidak berada di tengah akan membuat punggung ibu hamil nyeri dan sakit selama persalinan.

Nah, itu dia tadi penjelasan tentang bolehkah ibu hamil tidur miring ke kanan. Jika mulai pegal dan ingin berpindah posisi dari tidur miring ke kiri, ibu hamil tidak apa-apa dan boleh mencoba sisi kanan juga, ya.

Malah, ibu hamil direkomendasikan untuk secara bergiliran berpindah posisi dari kanan ke kiri, begitu pun sebaliknya.