Gibran Rakabuming Minta Maaf Salah Sebut Asam Sulfat untuk Ibu Hamil

Video berdurasi 14 detik tersebar di jagat maya yang menunjukkan Gibran Rakabuming tengah menyampaikan materi kepada beberapa orang di meja. Diketahui, Gibran kala itu sedang mengikuti Diskusi Ekonomi Kreatif di sebuah kafe. 

"Ketika hamil harus dicek, ya, asam sulfat, yodiumnya terpenuhi nggak. Ketika anaknya lahir sampai dua tahun asinya terpenuhi nggak, berat badannya," kata Gibran.

Dalam kesempatan yang berbeda, Gibran yang diwawancarai wartawan pun menyampaikan permintaan maafnya karena sudah keliru menyebut asam sulfat untuk ibu hamil. 

"Sori, sori ya, maaf mohon dikoreksi," ujar Gibran.

Suami dari Selvi Ananda ini mengaku baru tahu kalau pernyataannya keliru. Gibran mengoreksi bahwa zat yang dimaksud dari pernyataannya adalah asam folat, bukan asam sulfat. 

"Mohon maaf, mohon dikoreksi ya. Asam folat, Sorry, sorry ya, maaf. Mohon dikoreksi," kata Gibran.

Kendati begitu, Gibran tidak khawatir jika aksi salah penyebutannya itu mengurangi kepercayaan masyarakat terhadap dirinya. Ia justru merasa berterima kasih karena sudah dikoreksi. 

Gibran juga menjelaskan tentang pemberian susu UHT yang sempat dikritik warganet. Dia menjelaskan, bantuan susu tersebut hanya diperuntukkan anak usia dua tahun. Sebab, anak dua tahun ke bawah masih membutuhkan asupan ASI. 

"Tetap fokus ke ASI, MPASI juga. Ya itu kalau dua tahun ke bawah kan otomatis kan ASI," ujar lelaki yang masih menjabat sebagai Wali Kota Solo itu. 

Sebelumnya, Prabowo dan Gibran selalu membagikan susu gratis setiap menyapa masyarakat. Kegiatan tersebut dilakukan sebagai salah satu bagian program mereka mencegah stunting. 

Ketika pembagian susu berlangsung, Gibran menekankan bahwa ibu hamil perlu memerhatikan asupan gizi. Dia pun menekankan pada dua zat, yakni asam sulfat dan yodium. 

Asam sulfat merupakan zat kimia yang bersifat korosif dan bukan dipakai untuk tubuh manusia. Paparan langsung pada kulit, mata, saluran pernapasan, dan saluran pencernaan bisa langsung mengiritasi jaringan tubuh. 

Zat yang dianjurkan untuk ibu hamil adalah asam folat karena bermanfaat untuk pembentukan sistem saraf janin, plasenta, pencegahan anemia, penguatan kandungan, hingga mampu menurunkan risiko preeklamsia. 

Asam sulfat adalah suatu senyawa kimia yang kuat dan bersifat korosif. Pada umumnya, paparan terhadap asam sulfat dapat menimbulkan bahaya kesehatan, terutama jika terjadi kontak langsung dengan kulit, mata, atau inhalasi uapnya.

Umumnya, asam sulfat tidak digunakan secara langsung dalam kehidupan sehari-hari. Penting untuk diingat bahwa selama kehamilan, perempuan hamil cenderung lebih sensitif terhadap paparan zat-zat kimia tertentu. 

Keamanan produk atau bahan tertentu selama kehamilan selalu menjadi perhatian utama. Paparan yang signifikan terhadap asam sulfat dapat menyebabkan iritasi kulit, mata, dan saluran pernapasan.

Jika ada kekhawatiran terhadap paparan asam sulfat atau zat kimia berbahaya lainnya selama kehamilan, sebaiknya segera konsultasikan dengan profesional kesehatan, seperti dokter kandungan atau ahli toksikologi. 

Demikian informasi seputar Gibran minta maaf sebut asam sulfat untuk ibu hamil dan penjelasan mengenai bahaya asam sulfat terhadap ibu hamil. Bagaimana menurut Mama?