Menurut dokter kebidanan dan kandungan RSIA Bunda Jakarta, dr Sita Ayu Arumi, SpOG, minyak kayu putih aman digunakan selama hamil dengan usia kehamilan berapa saja.
Penggunaan dari minyak kayu putih pada ibu hamil bisa dilakukan dengan cara dioles maupun dihirup uapnya.
Teori yang menyebutkan minyak kayu putih bisa membuat janin dalam kandungan merasa panas, hal ini menurut dr Sita tidak benar. Panas dari minyak kayu putih hanya akan dirasakan oleh kulit Mama saja, tidak sampai menembus ke janin, kok.
Hanya saja, perhatikan tingkat kepekatan minyak kayu putih yang Mama gunakan. Jika terlalu pekat dan digunakan berlebihan, risiko iritasi pada kulit tetap ada.
Selain itu, penggunaan minyak kayu putih pada ibu hamil juga perlu memerhatikan sensitivitas masing-masing, Ma. Cek dulu apakah Mama sensitif pada aroma minyak kayu putih atau tidak.
dr Sita menyebutkan sebagian ibu hamil sensitif dengan aroma tertentu, termasuk bisa saja sensitif dengan aroma minyak kayu putih. Apabila kondisinya demikian, sebaiknya tidak memaksakan menggunakan minyak kayu putih karena justru bisa memicu batuk.
"Ibu hamil semua bau-bauan itu bisa berubah, bahkan ada yang tidak suka bau parfum. Ingat juga bahwa cocok pada sebagian ibu hamil, bisa jadi tidak cocok untuk ibu hamil lainnya," tutur dr Sita pada Popmama.com.