Apakah Ibu Hamil Harus Selalu Makan Nasi saat Sahur?
Nasi adalah makanan sumber karbohidrat yang menjadi makan pokok orang Indonesia
26 Maret 2024
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makan sahur merupakan momen yang sangat penting untuk memastikan tubuh mendapatkan energi dan nutrisi yang cukup agar kuat berpuasa seharian penuh.
Bagi masyarakat di Indonesia pada umumnya, nasi menjadi makanan pokok yang harus selalu ada dalam menu makanan sahur. Nasi sebagai makanan sumber karbohidrat diyakini bisa membuat tubuh tetap berenergi dan kuat selama berpuasa.
Nah, hal yang mungkin jadi pertanyaan Mama yang sedang hamil dan berpuasa adalah apakah ibu hamil makan sahur harus selalu pakai nasi? Mama mungkin ada kalanya bosan makan nasi dan ingin makan makanan lain.
Apakah ibu hamil harus selalu makan nasi saat sahur? Berikut Popmama.com telah rangkum jawabannya. Yuk, disimak!
Apakah Ibu Hamil Harus Selalu Makan Nasi saat Sahur?
Mama sebetulnya tidak harus selalu makan nasi saat sahur. Hal yang penting adalah Mama harus selalu memasukan makanan sumber karbohidrat ke dalam menu makanan sahur.
Meskipun Mama tidak makan nasi saat sahur, pastikan kebutuhan karbohidrat tetap terpenuhi dengan baik dari makanan lain.
Karbohidrat merupakan nutrisi penting bagi ibu hamil yang dapat memberikan energi tubuh agar tidak cepat lemas dan memperlancar kerja metabolisme. Asupan karbohidrat juga bermanfaat untuk mendukung proses tumbuh kembang janin di dalam kandungan.
Mengutip dari WebMD, kekurangan karbohidrat bisa menyebabkan berat badan turun, bisa sebabkan ketosis (kondisi metabolisme membakar simpanan lemak untuk energi, bukan gula darah), kadar gula darah menurun, dan napas berbau aneh.
Kekurangan karbohidrat juga bisa menyebabkan komplikasi seperti komplikasi jantung dan kerusakan ginjal.
Makanan Karbohidrat selain Nasi
Terdapat beragam makanan sumber karbohidrat selain nasi yang bisa Mama pilih untuk menu sahur. Berikut beberapa pilihan makanan sumber karbohidrat sebagai pengganti nasi:
- roti gandum utuh,
- kentang,
- jagung,
- singkong,
- ubi,
- talas,
- oats,
- pisang, dan
- kacang-kacangan seperti kacang merah.
Nutrisi Lain yang Perlu Ada di Menu Sahur Ibu Hamil
Tidak hanya karbohidrat, pastikan juga menu sahur Mama memiliki kandungan gizi yang seimbang seperti protein, lemak sehat, serat, vitamin, dan mineral agar kebutuhan nutrisi Mama terpenuhi dan tetap berenergi selama berpuasa.
Makanan tinggi protein yang bisa Mama pilih untuk menu sahur, seperti telur, ayam, ikan, tempe, dan tahu. Lalu, makanan dengan lemak sehat yang bisa jadi pilihan adalah pada alpukat, kacang almond, biji chia, minyak zaitun, dan keju.
Sementara itu, Mama bisa memenuhi kebutuhan vitamin dan mineral melalui buah-buahan, sayur, dan tentunya air putih.
Jadi, kesimpulannya ibu hamil tidak harus selalu makan nasi saat sahur. Namun, ibu hamil harus selalu memasukan makanan sumber karbohidrat ke dalam menu makanan sahur.
Baca juga:
- Tips Sahur dan Buka Puasa untuk Ibu Hamil ala dr. Zaidul Akbar
- 5 Risiko bila Ibu Hamil Puasa Tanpa Sahur, Bica Picu Komplikasi
- 9 Menu Sahur untuk Ibu Hamil yang Enak dan Bergizi
