Apakah Mama pernah merasakan sensasi terbakar pada perut sesaat setelah makan?
Jika iya, maka kemungkinan besar Mama mengalami apa yang dinamakan dengan heartburn atau rasa panas yang biasanya terjadi pada perut.
Rasa panas ini umum terjadi pada ibu hamil dan sifatnya tidak membahayakan, namun pastinya dapat menimbulkan rasa sakit yang sangat mengganggu aktivitas.
Hal tersebut dapat terjadi ketika asam lambung dari perut ibu hamil terbawa masuk ke dalam tenggorokan atau esofagus.
Nah, asam lambung tersebut dapat naik hingga mencapai kerongkongan atau mulut sehingga menyisakan rasa pahit dan asam di lidah Mama.
Rasa panas seperti terbakar ini wajar terjadi akibat perubahan kondisi hormonal serta fisik dalam tubuh perempuan yang sedang mengandung.
Naiknya hormon progesteron saat seseorang sedang mengandung membuat otot-otot halus dalam rahim menjadi lebih rileks.
Para ahli percaya bahwa hormon progesteron ini juga membantu merilekskan katup/klep yang memisahkan tenggorokan Mama dari area perut.
Hal ini membuat asam lambung naik menuju tenggorokan sehingga menyebabkan sensasi seperti terbakar. Hormon progesteron juga melambatkan kontraksi di perut dan mengganggu kerja pencernaan.
Seiring tumbuh kembang janin dalam perut, maka si Kecil pun akan tumbuh dan mendesak uterus menjadi lebih besar sehingga menambah tekanan pada perut yang membuat ibu hamil merasa tidak nyaman.
Selain itu, janin yang semakin membesar juga akan melambatkan kerja pencernaan serta memaksa asam lambung dari perut naik menuju tenggorokan.
Mengetahui hal tersebut sangat mengganggu kondisi ibu hamil, maka berikut Popmama.com telah merangkum 7 cara mengatasi heartbun di masa kehamilan!
