Jika posisi janin sungsang, Mama dapat mencoba membalikkan janin saat kehamilan berusia antara 32-37 minggu.
Ada berbagai metode untuk mengubah posisi janin dan tingkat keberhasilan setiap metode berbeda. Yang terpenting, diskusikan dengan dokter mengenai hal ini dan penanganan yang aman bagi Mama serta janin.
Cara medis
Versi eksternal (EV): Ini adalah metode non-bedah untuk membalikkan janin sungsang di dalam rahim. Kebanyakan dokter menyarankan untuk menggunakan teknik ini antara minggu ke-36 dan ke-38 kehamilan. Selama prosedur, dokter akan memberi obat untuk membantu rahim rileks.
Dokter juga dapat menggunakan ultrasonologi untuk menemukan plasenta, menentukan posisi janin, dan mengukur jumlah cairan ketuban.
Dokter kemudian akan mencoba mendorong perut bagian bawah dengan lembut sehingga posisi janin berubah dari sungsang menjadi kepala ke bawah. Selama prosedur ini, dokter memantau dengan cermat detak jantung janin. Jika terjadi masalah, mereka segera menghentikan prosedur.
Tingkat keberhasilan EV lebih dari 50 persen. Prosedur untuk membalikkan janin sungsang ini menjadi lebih sulit saat hari perkiraan lahir sudah semakin dekat.
Cara alami
Saat berbaring telentang, gunakan bantal besar dan kuat untuk mengangkat pinggul sekitar satu kaki dari lantai. Lakukan ini tiga kali setiap hari selama 10-15 menit. Teknik ini bisa Mama lakukan saat janin aktif dan perut kosong. Saat melakukan teknik ini, berkonsentrasilah pada janin, terutama di daerah perut dan hindari menegangkan tubuh.