Memasuki usia delapan bulan kehamilan, banyak bayi di dalam kandungan menundukkan kepalanya sendiri untuk bersiap menjelang waktu kelahiran tiba.
Namun, beberapa di antaranya ada yang menunjukkan presentasi sungsang alias bayi belum berbalik ke posisi kepala di bawah.
Posisi sungsang menujukkan bayi dalam posisi bokong atau kaki di bawah. Dalam ilmu kebidanan, melahirkan bayi sungsang dianggap berisiko baik untuk sang Mama maupun anaknya.
Alhasil, metode persalinan caesar menjadi jalan keluar dari permasalahan tersebut. Melissa Diaz, DC, Doktor Spesialis Perawatan Pranatal dari International Pediatric Chiropractic Association, mengatakan bahwa setelah delapan bulan kehamilan maka rahim berubah menjadi tempat yang sempit untuk bayi tumbuh dengan cepat.
"Selain perawatan chiropractic, penting untuk membuat perubahan pada postur dan biomekanik ibu. Tidak hanya untuk membantu proses bayi berbalik, tetapi juga untuk membuat beberapa minggu terakhir kehamilan menjadi pengalaman yang lebih nyaman dan menyenangkan," kata Melissa Diaz mengutip dari Northeastern Chiropractic.
Ada beberapa cara yang bisa dilakukan ibu hamil trimester akhir untuk menghindari bayi dalam posisi sungsang. Salah satunya adalah mengubah posisi saat tidur. Posisi tidur diketahui sangat berperan penting dengan gerakan dan kemampuan posisi bayi.
Berikut Popmama.com rangkum tentang posisi tidur agar bayi tidak sungsang secara lebih detail.
