Bayi Usia Satu Hari Harus Dirawat di NICU akibat Diberi Air Putih
Nenek bayi itu memberikan air putih karena ASI ibu bayi tersebut belum keluar
7 Agustus 2023
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Seorang bayi berusia satu hari diberitakan harus mendapatkan perawatan di NICU akibat kelalaian keluarga. Hal ini pertama kali dibagikan melalui akun @nurullftra yang berprofesi sebagai seorang bidan.
Akun tersebut menceritakan bagaimana bayi ini awalnya lahir dengan sehat tanpa gangguan apapun. Namun, keesokan harinya bibir bayi ini membiru dan ia terus menangis akibat neneknya yang memberikan air putih. Hal ini rupanya dilakukan sang Nenek dengan alasan ASI ibu dari bayi tersebut belum keluar.
Nah, berikut ini Popmama.com berikan informasi tentang bayi berusia satu hari dirawat di NICU akibat diberi air putih.
1. Masih berusia satu hari, bibir bayi tiba-tiba membiru dan susah bernapas
Pada unggahan yang dibagikan oleh seorang bidan asal Bogor ini, terlihat seorang bayi mungil yang masih berusia satu hari terlihat sedang berusaha untuk bernapas. Bibir dari bayi itupun kian membiru dan ia tidak dapat bernapas atau menangis dengan kencang.
Menurut keterangan yang diberikan, bayi ini awalnya lahir dengan sehat dan dapat menangis dengan kuat. APGAR score bayi 9/10. Namun, karena kelalaian dari pihak keluarga bayi ini terpaksa dilarikan ke NICU.
Editors' Pick
2. Dengan alasan ASI ibu si Bayi belum keluar, nenek dari bayi tersebut pun memberikan air putih
Kejadian ini rupanya bermula dari ASI ibu dari bayi tersebut yang tak kunjung keluar. Sehingga membuat nenek dari bayi tersebut memberikan air putih pada si Bayi yang menangis.
Melihat hal tersebut, pemilik akun @nurullftra meminta agar orangtua baru dan juga keluarganya untuk tidak sembarangan memberikan minuman atau makanan pada bayi yang baru lahir.
"Tolong bangett ya buat ibu baru lahir atau keluarganya, jangan sampai bayi dikasih minum air putih, madu, gula merah, apapun itu selain ASI," tulisnya pada unggahan tersebut.
3. Bayi tersebut segera dirujuk karena air yang diminum masuk ke paru-paru
Setelah mengalami kejadian tersebut, bayi itu pun langsung dirujuk untuk pemasangan oksigen. Kemudian ia dibawa ke RSUD karena ternyata air yang ia minum sudah masuk ke dalam paru-parunya.
Menurut keterangan yang ada pada video yang sudah disukai sebanyak 108 ribu lebih akun itu, bayi tersebut langsung mendapatkan perawatan selama 16 hari di ruang NICU.
Melansir laman Cedars Sinai, jika bayi mengalami aspirasi atau sesuatu memasuki jalan napas atau paru-paru secara tidak sengaja, ini dapat menyebabkan masalah kesehatan yang serius, seperti pneumonia. Risiko terberat dari hal ini adalah kematian pada bayi.
4. Bahaya yang dapat terjadi jika bayi diberikan minuman selain ASI saat baru lahir
Melansir Web MD, air mineral alami tidak sehat untuk bayi karena banyaknya mineral yang dikandungnya. Sehingga, Mama bisa mulai memberi bayi air mineral setelah ia berusia enam bulan dalam takaran tertentu.
Jika ini dilakukan terlalu dini, maka akan ada banyak risiko besar yang dapat terjadi pada si Bayi. Hal ini pula yang dijelaskan di dalam akun tersebut.
"Banyak banget kayak gini, lahiran tahu-tahu si Bayi sudah dikasih air putih. Akhirnya si Bayi tersedak dan pas dilihat bibir sudah sianosis atau kebiruan dan sudah sulit bernapas," terangnya.
Beberapa risiko berat lain yang juga bisa terjadi pada bayi yaitu intoksikasi air atau keracunan air, diare, kekurangan gizi, hingga gangguan pada aktivitas otak.
5. Pemilik akun tersebut minta agar setiap orangtua mematuhi anjuran tenaga kesehatan
Pada akhir video yang diunggahnya, akun @nurullftra meminta agar para orangtua bisa mematuhi anjuran yang diberikan oleh setiap tenaga kesehatan.
"Kalau kata bidannya jangan dikasih apa teh nurut, ya. Bayi itu punya cadangan makanan 3 hari setelah lahir, dan kalau bayi menangispun bukan berarti tanda kalau bayi itu lapar." jelasnya lagi.
Nah, itulah tadi rangkuman informasi tentang bayi usia 1 hari dilarikan ke NICU karena minum air putih. Semoga kejadian seperti ini tidak terjadi lagi, ya, Ma.
Baca juga:
