Tips dan Trik Jitu agar Sukses Bepergian Bersama Bayi Naik Pesawat

Bepergian menumpang pesawat bersama bayi itu gampang asal Mama tahu triknya

31 Agustus 2019

Tips Trik Jitu agar Sukses Bepergian Bersama Bayi Naik Pesawat
Walkingtroughwonderland,com

Berjalan-jalan bersama bayi bukan hal mustahil. Meski si Bayi yang masih terlalu kecil, dikhawatirkan akan kelelahan selama dalam perjalanan, atau terganggu kesehatannya.

Sebenarnya baik perjalanan darat maupun udara, memang ada beberapa hal yang harus dipersiapkan dan diperhatikan saat Mama harus membawa bayi.

Ketika membawa bayi pergi dengan kendaraan, Mama harus mempersiapkan tempat yang nyaman untuknya selama di perjalanan. Begitu pula ketika pergi dengan pesawat terbang yang katanya dapat membahayakan pendengaran bayi.

Padahal, sebenarnya membawa si Bayi bepergian dengan pesawat terbang dalam jarak pendek masih aman kok, Ma.

Dikutip dari idai.or.id, umumnya bayi berusia 3 bulan ke atas sudah aman diajak bepergian naik pesawat terbang dalam jarak pendek. Walau begitu, sangat tidak disarankan bagi Mama untuk membawa bayi baru lahir naik pesawat.

Demi keamanan dan kenyamanan, sebelum memutuskan mengajak bayi Mama berlibur, sebaiknya Mama mempertimbangkan beberapa hal di bawah ini.

1. Jarak tempuh dan lama penerbangan

1. Jarak tempuh lama penerbangan
Womansday.com

Agar perjalanan tetap nyaman bagi si Kecil, disarankan bagi Mama untuk memilih penerbangan langsung, tanpa harus transit.

Apabila terpaksa harus transit, hindari transit yang terlalu lama, atau terlalu pendek.

Dan bila perjalanan yang ditempuh memang jauh dan lama, pilihlah penerbangan yang sesuai dengan jam tidur anak agar selama dalam perjalanan, ia tidur dengan lelap.

Editors' Pick

2. Memerhatikan peraturan maskapai penerbangan

2. Memerhatikan peraturan maskapai penerbangan
Dreamcare.com

Setiap maskapai penerbangan memiliki kebijakan yang berbeda-beda.

Kendati International Air Transport Association merekomendasikan batas usia bayi dapat ikut bepergian naik pesawat adalah di atas 7 hari, Aerospace Medical Association 2 minggu, dan Centre  for Disease Control and Prevention Amerika Serikat 6 minggu.

Namun sebaiknya Mama tetap memastikan pada maskapai penerbangan yang akan dinaiki, mengenai batasan usia ini.

Cari tahu pula apakah Mama perlu atau tidak membawa surat rekomendasi dokter sebelum anak ikut bepergian naik pesawat.

Termasuk mencari tahu apakah si Kecil perlu membeli tiket atau tidak?

Apakah disediakan kursi sendiri dengan car seat atau dipangku orangtua?

Dan apakah diperbolehkan menggunakan baby bassinet atau semacamnya selama dalam perjalanan?

3. Perhatikan kesehatan telinga si Kecil

3. Perhatikan kesehatan telinga si Kecil
Whattoexpect.com

Saat pesawat tinggal landas dan mendarat, akan terjadi perubahan tekanan udara yang dapat memengaruhi tekanan di telinga tengah dan ini bisa menimbulkan nyeri pada bayi.

Apalagi bila ia sedang mengalami infeksi di telinga tengah. Karena itu, sangat disarankan agar saat pesawat hendak tinggal landas atau mendarat, si Kecil dalam kondisi mengisap atau menelan. Hal ini guna mencegah ia mengalami nyeri telinga. Mama bisa menyusui si Kecil atau memberinya empeng.

Namun bila si Kecil sedang pilek atau mengalami gangguan pada telinga, sebaiknya Mama konsultasikan terlebih dahulu pada dokter anak apakah cukup aman baginya untuk bepergian.

4. Persiapkan perlengkapan Bayi

4. Persiapkan perlengkapan Bayi
Skift.com

Selama dalam perjalanan, siapkan tas khusus berisi barang-barang penting si Kecil, seperti popok, selimut, baju ganti, susu, dan mainan yang bisa dibawa dalam kabin pesawat.

Usahakan untuk meminta tempat duduk di kursi paling depan agar bisa menidurkan si Kecil di bassinet.

Hindari memberi Ss Kecil obat tidur hanya agar ia tenang dan tidak rewel selama perjalanan ya, Ma. Hal ini berisiko menimbulkan efek samping yang dapat membahayakan kesehatannya. Bila memang sangat diperlukan, Mama sebaiknya berkonsultasi terlebih dahulu ke dokter anak untuk jenis obat yang aman untuknya.

Memberinya mainan merupakan salah satu cara yang bisa Mama lakukan agar ia tidak rewel selama dalam perjalanan selain memilih jam penerbangan sesuai jadwal tidurnya.

Happy traveling, Mama!
 

The Latest