Perut Bayi Besar Bisa Jadi Tanda Radang pada Usus Besar
Necrotizing Enterocolitis umumnya menyerang bayi yang lahir prematur
2 Juli 2021
![Perut Bayi Besar Bisa Jadi Tanda Radang Usus Besar](https://image.popmama.com/content-images/post/20210625/untitled-design-1-b9d168823d4fbc475fc2e2e413def026.jpg?width=40&height=auto)
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Ketika Mama memiliki bayi, maka Mama perlu memantau kesehatan si Kecil setiap bulan. Mama juga harus memastikan si Kecil mendapat asupan makanan yang cukup terutama bayi yang lahir prematur dan memiliki berat badan rendah.
Gejala-gejala kesehatan yang muncul tetap perlu diwaspadai, meski gejalanya tampak sepele seperti perut bayi yang membesar. Sebab, perut bayi membesar bisa menjadi salah satu tanda si Kecil terserang Necrotizing Enterocolitis, kondisi peradangan di usus besar atau usus halus bayi.
Necrotizing Enterocolitis umumnya menyerang bayi yang lahir prematur, meski tidak sedikit juga dialami oleh bayi lahir normal. Necrotizing Enterocolitis mempengaruhi lapisan usus bayi sehingga bisa membentuk lubang.
Apabila tidak segera ditangani oleh dokter, kondisi tersebut dikhawatirkan bisa menyebabkan komplikasi penyakit karena bakteri bisa keluar masuk usus.
Untuk memberikan penjelasan lebih lanjut mengenai Necrotizing Enterocolitis, Popmama.com telah merangkum penyebab dan diagnosis awal penyakit tersebut.
Penyebab Necrotizing Enterocolitis
Hingga saat ini, belum diketahui dengan jelas penyebab bayi bisa terserang Necrotizing Enterocolitis. Sebagian besar ahli kesehatan berpendapat bahwa Necrotizing Enterocolitis lebih rentan menyerang bayi yang lahir prematur karena organ tubuhnya belum berkembang sempurna.
Selain itu, Necrotizing Enterocolitis bisa menyerang bayi yang sering mengonsumsi susu formula. Sebab, kandungan susu formula lebih sulit dicerna dibandingkan kandungan nutrisi dalam ASI. Kandungan nutrisi dalam ASI pun bisa membantu tubuh si Kecil untuk melawan infeksi.
Kemudian, bayi yang lahir melalui persalinan sulit juga bisa terserang Necrotizing Enterocolitis karena kurangnya pasokan oksigen ke usus saat persalinan.
Editors' Pick
Gejala Necrotizing Enterocolitis
Telah disinggung di atas bahwa salah satu gejala yang muncul ketika bayi terserang Necrotizing Enterocolitis adalah perut membesar disertai kemerahan. Bayi juga akan mengalami muntah, diare, demam, dan buang air besar berdarah.
Kondisi tersebut biasanya dibarengi dengan bayi sulit menyusu, mudah lemas ketika bermain, sulit bernapas, detak jantung lemah, dan tekanan darah rendah. Gejala-gejala di atas ada yang bisa dideteksi secara kasat mata, namun ada pula yang perlu diperiksakan ke dokter terlebih dahulu.