Pernahkah Mama melihat si Kecil senang menyentuh apa pun? Namun, yang terkadang kita tidak pahami adalah keinginan si Kecil untuk menyentuh area tertentu di tubuhnya.
Contohnya, ketika Mama sedang mengganti popok, saat tengah membersihkan area genital si Kecil, tiba-tiba saja tangannya meraih tangan mama. Ya, si Kecil justru terlihat memiliki kecenderungan untuk memegang area sensitifnya!
Mama mungkin akan refleks mengalihkan tangannya karena tidak ingin pengalaman "menyentuh" organ vitalnya itu berkembang menjadi kebiasaan. Padahal, sebenarnya hal ini lumrah terjadi lho, Ma.
Bayi terdorong untuk menyentuh diri sendiri karena rasa ingin tahunya. Mereka adalah penjelajah yang sangat bersemangat pada saat mereka sedang bertumbuh kembang.
Kepala peneliti di Pusat Penelitian Pengembangan Anak di College of William & Mary, Peter Vishton, Ph.D., mengungkapkan bahwa itu adalah hal yang wajar. Jika Mama merasa terganggu dengan tingkahnya itu, Mama bisa alihkan fokus si Kecil terhadap hal lain.
Mama bisa memberikan mainan untuknya, sehingga fokusnya hanya mengarah pada mainan yang disentuhnya.
"Jika dipikir-pikir, anak juga banyak bermain dengan tangan dan kakinya, tetapi itu tidak menarik perhatian Anda seperti ketika dia menyentuh alat kelaminnya. Sebenarnya itu normal, itu hanyalah cara lain bagi bayi untuk mempelajari tubuh mereka," ungkap Peter Vishton.