Melihat bayi lahir setelah mengandungnya selama sembilan bulan pasti menjadi kebahagiaan tersendiri bagi Mama.
Mama mengharapkan agar si Kecil dapat tumbuh dengan baik tanpa ada kekurangan fisik satu pun.
Namun kendati demikian, terkadang ada beberapa hal yang bisa saja bayi mama alami saat proses tumbuh kembangnya. Salah satunya adalah bentuk kepala si Kecil yang kurang proposional alias peyang.
Kepala bayi peyang dapat disebabkan oleh beberapa faktor. Dari banyaknya faktor kemungkinan yang terjadi, tak jarang juga muncul mitos kepala bayi peyang yang sampai sekarang masih dipercayai oleh banyak orang.
Berikut ini Popmama.com telah merangkum mitos kepala bayi peyang yang masih dipercaya banyak orang. Apa saja?
