YouTube.com/Kidshutstories
This is a classic fable about a shepherd boy who repeatedly lies about a wolf attacking his sheep to gain attention. In a small village, a young shepherd boy grew bored while watching his sheep on the hillside. To entertain himself, he shouted, "Wolf! Wolf! The wolf is chasing the sheep!"
The villagers, hearing his cries, rushed up the hill to help, only to find no wolf in sight. The boy laughed at their worried faces, feeling amused by his prank.
A few days later, the boy repeated his trick, again shouting, "Wolf! Wolf!" Once more, the villagers ran to his aid, only to be met with the boy's laughter.
However, when a real wolf finally appeared, the boy again shouted for help, but this time, no one came. The villagers, tired of his lies, ignored his cries.
The wolf attacked the flock, and the boy was left alone, regretting his actions.
The Boy Who Cried Wolf teaches us that if we lie too often, people will stop believing us, even when we are telling the truth.
Terjemahan:
Di sebuah desa kecil, seorang anak gembala merasa bosan saat menjaga domba-dombanya di bukit. Untuk menghibur diri, ia berteriak, "Serigala! Serigala! Serigala mengejar domba!"
Penduduk desa, mendengar teriakannya, segera berlari ke bukit untuk membantu, namun tidak menemukan seekor serigala pun. Anak itu tertawa melihat wajah mereka yang khawatir, merasa puas dengan leluconnya.
Beberapa hari kemudian, anak itu mengulangi trik yang sama, kembali berteriak, "Serigala! Serigala!" Penduduk desa kembali bergegas naik ke bukit, hanya untuk menemukan bahwa itu hanyalah lelucon lagi.
Namun, ketika serigala sungguhan akhirnya datang, anak itu kembali berteriak meminta bantuan, tetapi kali ini, tidak ada yang datang. Penduduk desa, yang lelah dengan kebohongannya, mengabaikan teriakannya.
Serigala menyerang kawanan dombanya, dan anak itu dibiarkan sendiri, menyesali perbuatannya.
Dongeng ini mengajarkan anak bahwa jika kita terlalu sering berbohong, orang tidak akan lagi memercayai kita, bahkan ketika kita mengatakan yang sebenarnya.