Suhu tubuh bayi merupakan salah satu hal penting yang perlu diperhatikan orangtua. Karena kondisi tubuh bayi yang cukup rentan, perubahan suhu ekstrem dapat menimbulkan penyakit.
Tubuh bayi memiliki suhu tubuh normal sekitar 36,5-37 derajat celcius. Dengan ini, suhu tubuh bayi sebaiknya tidak boleh kurang atau lebih dari suhu normalnya.
Bayi yang kepanasan berisiko mengalami overheating dan bila kedinginan si Kecil dapat mengalami hipotermia. Karena belum bisa berbicara dengan jelas, Mama harus lebih tahu bagaimana tanda-tanda si Kecil kepanasan atau kedinginan.
Nah, berikut ini Popmama.com telah merangkum cara mengetahui bayi kedinginan atau kepanasan. Simak, yuk, Ma!
Tanda-Tanda Bayi Kepanasan
Pinterest/FirstCry India
Pakaian yang terlalu tebal atau kondisi cuaca yang terik dapat membuat si Kecil kepanasan, Ma. Bayi yang kepanasan tentu akan tidak nyaman kondisi perutnya sehingga si Kecil akan rewel, sulit tidur, hingga mengalami masalah kesehatan seperti biang keringat, dehidrasi, hingga heat stroke.
Untuk itu, sebaiknya Mama perlu menjaga suhu ruangan agar suhu tubuh si Kecil tetap terjaga. Nah, Mama dapat memperhatikan tanda-tanda berikut untuk mengetahui bayi kepanasan:
1. Terasa hangat saat disentuh
Freepik/freepik
Bayi yang merasa kepanasan biasanya suhu tubuhnya juga akan lebih tinggi dari suhu tubuh normal. Dengan ini, bagian tubuhnya akan terasa hangat jika Mama sentuh.
Biasanya bagian tubuh yang terasa hangat saat si Kecil sedang kepanasan adalah di area leher atau telinga.
2. Kulit kemerahan
Freepik/freepik
Selain adanya perubahan suhu tubuh, si Kecil juga akan mengalami perubahan pada warna kulitnya. Bayi yang kepanasan biasanya kulitnya akan kemerahan.
Mama tidak perlu panik sebab warna kulitnya akan kembali normal jika suhu tubuhnya juga kembali ke suhu normal. Jika kulit memerah disertai dengan denyut nadi cepat hingga mual, sebaiknya periksakan kondisi si Kecil ke dokter, Ma.
3. Demam tanpa keringat
Freepik/krakenimagescom
Tanda kepanasan selanjutnya adalah si Kecil mengalami demam. Berbeda dengan demam biasa, yang membedakan adalah kondisi demamnya tidak disertai dengan keringat.
Saat si Kecil demam, suhu tubuh yang meningkat juga jadi salah satu penyebabnya kepanasan.
4. Lemas dan tidak bersemangat
Unsplash/holliesantos
Tanda selanjutnya si Kecil mengalami kepanasan adalah si Kecil terlihat lemas dan tidak bersemangat saat diajak berinteraksi atau berbicara. Biasanya bayi yang kepanasan juga kurang responsif saat diajak bercanda atau diberikan sentuhan pada anggota tubuhnya.
Jika si Kecil mengalami kondisi ini, sebaiknya turunkan suhu tubuhnya terlebih dahulu ke tempat yang lebih sejuk, Ma.
5. Detak jantungnya cepat
freepik/krakenimages.com
Bayi yang tubuhnya sedang kepanasan biasanya juga detak jantungnya berpacu lebih cepat dari biasanya. Kondisi ini disebabkan oleh tubuhnya yang mengompensasi kenaikan suhu.
Agar detak jantungnya kembali normal, Mama perlu membuat suhu tubuhnya kembali normal terlebih dahulu.
Editors' Pick
6. Muntah
Pinterest/Precious Little Sleep
Bayi yang mengalami kepanasan juga dapat mengalami mual dan muntah. Suhu yang terlalu panas membuat bayi merasa tidak nyaman sehingga si Kecil akan muntah. Kondisi ini juga dipengaruhi oleh bayi yang belum mampu mendinginkan suhu tubuh dengan keringat.
Tanda-Tanda Bayi Kedinginan
freepik/cookiestudio
Bukan hanya kepanasan, bayi juga dapat mengalami kondisi kedinginan. Jangan disepelekan, bayi yang kedinginan dapat menimbulkan masalah kesehatan pada tubuhnya.
Kedinginan juga dapat menyebabkan berbagai risiko terkena gangguan pernapasan, gangguan pembekuan darah, hingga detak jantungnya melambat.
Untuk itu Mama harus tahu bagaimana kondisi si Kecil jika kedinginan dengan melihat tanda-tanda berikut ini:
1. Tangan dan kaki terasa dingin
freepik/freepik
Cara mengetahui bayi kedinginan bisa dicek dari suhu tangan dan kakinya. Jika terasa dingin, tandanya si Kecil sedang kedinginan karena suhu tubuhnya menurun.
Mama juga dapat memastikan suhu tubuh si Kecil dengan memegang bagian lehernya. Jika terasa dingin, tandanya si Kecil sedang kedinginan.
2. Kulit bayi pucat
freepik/freepik
Tanda lainnya dapat dilihat dari warna kulitnya. Jika si Kecil kedinginan, warna kulitnya akan berubah menjadi lebih pucat. Sebaiknya Mama waspada sebab kulit yang pucat menandakan si Kecil mengalami hipotermia.
Untuk mengatasinya, Mama dapat memberikan si Kecil dan memeluknya dengan kontak skin to skin agar tubuhnya terasa lebih hangat.
3. Bayi rewel tanpa alasan
Freepik/cookie_studio
Selanjutnya tanda si Kecil merasa kedinginan dapat dilihat apabila si Kecil lebih rewel dari biasanya tanpa adanya alasan yang jelas. Kedinginan membuat tubuh si Kecil tidak nyaman, akhirnya si Kecil lebih banyak rewel dan sering menangis.
Mama bisa mengecek suhu tubuhnya terlebih dahulu kemudian mengganti pakaian yang lebih hangat agar suhu tubuhnya kembali normal.
4. Bersin-bersin
Freepik/freepik
Tanda bayi kedinginan lainnya adalah si Kecil akan lebih sering bersin-bersin daripada biasanya. Bersin merupakan salah satu ciri si Kecil mengalami kedinginan. Ini merupakan respons alami tubuhnya dan ini normal terjadi saat bayi merasa kedinginan.
5. Lebih banyak berdiam dan kurang bergerak
freepik/peoplecreations
Bukan hanya saat kepanasan, bayi juga akan lebih banyak diam dan kurang bergerak saat tubuhnya merasa kedinginan. Kondisi ini disebabkan oleh penyempitan pembuluh darah dan asupan oksigennya menipis.
Bayi yang merasa kedinginan biasanya juga akan terlihat mengantuk bahkan kondisi yang lebih buruk menyebabkan tubuh si Kecil kaku.
6. Sulit bernapas
Pexels/Adele Morris
Tanda bayi mengalami kedinginan selanjutnya adalah si Kecil terlihat sulit bernapas. Hal ini dapat terjadi akibat paparan udara dingin membuat otot-otot si sekitar saluran udaranya menyempit, sehingga bayi sulit bernapas.
Nah, itu dia berbagai cara mengetahui bayi kedinginan atau kepanasan. Paling penting, Mama dapat mengecek suhu tubuhnya terlebih dahulu dengan termometer. Setelah itu, Mama dapat melakukan berbagai penanganan sesuai dengan kondisi suhu tubuh bayi.