Bolehkah Memberikan Otak Sapi untuk MPASI?

Otak sapi kaya nutrisi, tapi amankah untuk bayi?

22 Maret 2024

Bolehkah Memberikan Otak Sapi MPASI
Tokopedia

Di usia 6 bulan, bayi mulai mengonsumsi makanan padat pendamping ASI. Selain enak, Mama harus memastikan jika makanan yang dikonsumsi bayi itu mengandung nutrisi yang dibutuhkannya untuk tumbuh dan berkembang.

Daging sapi termasuk salah satu jenis makanan yang sering diberikan ke bayi karena kaya protein dan nutrisi lainnya. Ketika memberikan daging sapi ke bayi, Mama mungkin bertanya-tanya: bolehkah memberikan otak sapi untuk MPASI? Seperti yang kita tahu, organ sapi juga digunakan sebagai bahan masakan dan rasanya pun enak.

Nah, untuk mengetahui jawabannya, simak penjelasan Popmama.com tentang bolehkah memberikan otak sapi untuk MPASI pada ulasan berikut ini, Ma.

Kandungan Nutrisi Otak Sapi

Kandungan Nutrisi Otak Sapi
Tokopedia

Otak sapi menawarkan nilai gizi yang baik untuk kesehatan. Organ ini merupakan sumber protein dan lemak yang sehat.

Berikut kandungan nutrisi otak sapi:

  • Setiap 4 ons otak sapi mengandung 12,3 gram protein.
  • Setiap 4 ons otak sapi mengandung 1 gram DHA.
  • Per 4 ons otak sapi mengandung 324 microgram tembaga dan 24 microgram selenium.
  • Satu porsi otak sapi mengandung 2,3 mg vitamin B-5 (pantothenic acid). Otak sapi juga mengandung 11 mcg vitamin B-12.

Editors' Pick

Bolehkah Memberikan Otak Sapi untuk MPASI?

Bolehkah Memberikan Otak Sapi MPASI
Freepik/cookie_studio

Kaya nutrisi, Mama mungkin bertanya-tanya bolehkah memberikan otak sapi untuk MPASI?

Jawabannya, bayi boleh mengonsumsi otak sapi. Namun, karena organ ini tinggi lemak, sebaiknya diberikan dalam jumlah kecil dan bertahap, Ma.

Saat memberikan otak sapi untuk pertama kalinya ke bayi, amati apakah ada reaksi alergi. Tunggu selama 3 hari sampai Mama memberikan makanan baru lainnya, ya.

Manfaat Kesehatan Konsumsi Otak Sapi

Manfaat Kesehatan Konsumsi Otak Sapi
Tokopedia

Kaya nutrisi, konsumsi otak sapi dapat memberikan beberapa manfaat kesehatan, seperti:

  • Protein membantu tubuh memelihara kesehatan otot bayi dalam masa pertumbuhan. Otak sapi juga berperan sebagai penjaga sistem kekebalan tubuh, jadi si Kecil tidak mudah sakit.
  • Sebagai antioksidan, selenium memelihara jaringan tubuh agar tetap sehat dengan mencegah potensi kerusakan akibat radikal bebas. Sama seperti tembaga, selenium juga memiliki andil terhadap fungsi sistem kekebalan tubuh yang optimal.
  • Asam lemak omega-3 berfungsi untuk menurunkan risiko terhadap penyakit jantung. Selain itu, konsumsi otak sapi juga mendorong fungsi otak yang sehat. Tentu saja, ini baik untuk perkembangan otak bayi.
  • Vitamin B-5 mendukung kerja metabolisme tubuh, membantu mengubah makanan menjadi energi dan juga berperan dalam produksi hormon. Vitamin B-12 membantu mensintetis DNA, memiliki andil dalam kesehatan sistem saraf dan mendukung perkembangan sel darah merah baru.

Hal yang Harus Diperhatikan bila Bayi Mengonsumsi Otak Sapi

Hal Harus Diperhatikan bila Bayi Mengonsumsi Otak Sapi
Freepik/freepik

Walaupun otak sapi kaya akan nutrisi baik, jeroan juga bisa membahayakan kesehatan jika dikonsumsi secara berlebihan, Ma.

Otak sapi tinggi kolesterol. Setiap porsi otak sapi mengandung sekitar 3,401 miligram kolesterol. Tingkat kolesterol berlebih dari makanan bayi maupun orang dewasa dapat meningkatkan kadar kolesterol jahat (LDL) dalam darah.

Otak sapi yang terkontaminasi virus bovine spongiform encephalitis dapat menimbulkan risiko kesehatan serius, menyebabkan penyakit Creutzfeldt-Jakob atau sapi gila. Penyakit sapi gila merupakan gangguan neurodegeneratif mematikan. Jadi pastikan Mama memasak otak sapi hingga benar-benar matang agar terhindar dari bakteri yang membahayakan bayi.

Memasuki usia 6 bulan, bayi mulai mengonsumsi makanan padat. Untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangannya, si Kecil harus mengonsumsi beragam makanan yang kaya nutrisi.

Otak sapi bisa menjadi pilihan Mama untuk memenuhi kebutuhan nutrisi bayi. Kandungan nutrisi yang ada pada otak sapi baik untuk tumbuh kembang si Kecil. Namun, otak sapi juga tinggi kolesterol, Ma. Jadi, meski kaya nutrisi, jangan dikonsumsi secara berlebihan, ya.

Itu penjelasan tentang memberikan otak sapi untuk MPASI. Semoga informasi ini bermanfaat, ya, Ma.

Baca juga:

Topic:

The Latest