Hati-Hati! Ini Risiko Penggunaan Hand Sanitizer untuk Bayi
Hand sanitizer banyak digunakan karena praktis, namun amankah untuk bayi?
23 November 2021
![Hati-Hati Ini Risiko Penggunaan Hand Sanitizer Bayi](https://image.popmama.com/content-images/post/20211123/pexels-stacey-gabrielle-koenitz-rozells-8891443jpg-a45fed0be2cc6618a90ab5db011f4f62.jpg?width=40&height=auto)
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Pandemi Covid-19 membuat kita harus sering mencuci tangan untuk mencegah penyebaran virus. Tidak terkecuali bayi.
Selain mencuci tangan dengan air, hand sanitizer juga menjadi salah satu cara untuk membersihkan tangan. Cara ini praktis untuk dilakukan saat berada di luar rumah dan kesulitan menemukan fasiltas cuci tangan.
Meski cukup populer, Mama mungkin bertanya-tanya, apakah bayi boleh menggunakan hand sanitizer? Yuk, simak rangkuman informasinya pada ulasan Popmama.com berikut ini, Ma.
Apakah Bayi Boleh Menggunakan Hand sanitizer?
Hand sanitizer mengandung alkohol untuk membunuh bakteri, biasanya berbentuk cairan atau gel. Kandungan alkohol di dalamnya bisa berupa etanol atau isopropanol.
Hand sanitizer digunakan sebagai alternatif pembersih tangan jika tidak menemukan fasilitas untuk mencuci tangan.
Karena menggunakan alkohol sebagai bahan dasarnya, penggunaannya pada bayi sebaiknya dihindari. Kulit bayi yang masih sensitif tidak boleh sembarangan menggunakan bahan kimia, termasuk alkohol. Alih-alih membunuh bakteri, alkohol mungkin dapat mengiritasi kulit sensitif bayi.
Jenis hand sanitizer yang aman bagi bayi adalah yang tidak mengandung alkohol. Namun berarti ini tidak ampuh untuk membersihkan tangan.
Nah, jadi Mama sebaiknya menggunakan air dan sabun bayi untuk membersihkan tangan si Kecil.
Editors' Pick
Risiko Penggunaan Hand Sanitizer pada Bayi
Hand sanitizer dijual dalam kemasan berwarna-warni dan menarik, serta memiliki aroma yang berbeda-beda.
Kemasan dan aroma menarik ini dapat membuat si Kecil penasaran dan mencoba menjilatnya untuk mengetahui rasanya.
Jika bayi tidak sengaja menjilat hand sanitizer yang mengandung alkohol, ini dapat menyebabkan si Kecil mengalami keracunan alkohol, Ma.
Karena bayi dan anak-anak lebih rentan mengalami keracunan alkohol, Mama harus mengenali gejalanya.
Bayi yang mengalami keracunan alkohol mungkin akan muntah, tampak mengantuk, dan sempoyongan.
Mama juga harus memeriksa denyut jantung, tekanan darah, dan pernapasannya karena biasanya mengalami penurunan.
Selain itu, keracunan alkohol juga memicu penurunan gula darah dengan cepat dan menyebabkan kejang-kejang hingga koma.
Karena sangat berisiko, simpan hand sanitizer jauh dari jangkauan bayi dan anak kecil ya, Ma.