Makna Bhineka Tunggal Ika, Semboyan Bangsa Indonesia
Terapkan nilainya dalam kehidupanmu!
26 April 2024
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bangsa Indonesia dikenal dengan keberagamannya. Mulai dari keberagaman alam, hingga keberagaman para penduduknya dengan latar belakang yang berbeda-beda. Keberagaman warga Indonesia meliputi keberagaman ras, suku, agama dan lain-lain.
Dalam menjaga keberagaman ini, tentu saja ada semboyan yang dipegang oleh bangsa Indonesia. Semboyan tersebut berbunyi Bhineka Tunggal Ika. Lantas, apa pesan yang coba dibawa oleh Bhineka Tunggal Ika?
Kali ini Popmama.com akan membahasnya dalam penjelasan makna Bhineka Tunggal Ika, semboyan bangsa Indonesia.
Editors' Pick
1. Sejarah Bhineka Tunggal Ika
Kata Bhinneka Tunggal Ika berasal dari bahasa Jawa Kuno. Bhinneka Tunggal Ika diambil dari kitab Sutasoma karangan Mpu Tantular, yang hidup pada masa Kerajaan Majapahit di sekitar abad ke-14 M.
Kemudian dalam masa persiapan kemerdekaan Indonesia, Mohammad Yamin sebagai tokoh pertama yang mengusulkan kalimat "Bhinneka Tunggal Ika" untuk digunakan sebagai semboyan negara melalui beberapa kali dalam sidang BPUPKI.
Moh. Yamin meyakini bahwa karya dari Mpu Tantular tersebut cocok dan sesuai untuk diimplementasikan dengan kehidupan bangsa Indonesia. Baik dari segi perbedaan agama, ideologi, suku, ras, maupun golongan.
2. Makna Bhineka Tunggal Ika
Berasal dari bahasa Jawa Kuno, Bhineka Tunggal Ika memiliki arti masing-masing dalam setiap kata.
Kata-kata Bhinneka Tunggal Ika berasal dari bahasa Jawa Kuno yang jika dipisah menjadi:
- Bhinneka memiliki makna ragam atau beraneka,
- Tunggal memiliki makna satu
- Ika memiliki makna itu.
Sehingga arti Bhinneka Tunggal Ika adalah berbeda-beda tetap satu jua. Maknanya, dengan semangat ini, bangsa Indonesia menjunjung tinggi perbedaan dan realitas bangsa yang majemuk namun tetap menjunjung tinggi persatuan dan kesatuan.