Apa Itu Dwi Darma dan Dwi Satya Pramuka, Isi, Hakikat & Pengamalannya

Dalam Pramuka ada beberapa Kode Kehormatan Pramuka yang perlu diketahui. Kode Kehormatan Pramuka merupakan janji, nilai, dan norma yang menjadi panduan kode etik kepramukaan yang harus dipahami dan dipraktekkan oleh setiap anggota.

Semua hal yang termasuk dalam Kode Kehormatan Pramuka ini diatur dalam AD/ART Gerakan Pramuka yang dirumuskan berdasarkan hasil Musyawarah Nasional Gerakan Pramuka pada 2013 lalu.

Terdapat empat poin yang terdapat dalam Kode Kehormatan Pramuka. Ketiga Kode Kehormatan ini dibagi berdasarkan golongan usia, perkembangan rohani, dan jasmani dari para anggotanya.

Khusus untuk Pramuka Siaga, Kode Kehormatan Pramuka mencakup Dwi Darma dan Dwi Satya. Tentu ketika naik tingkat ke Pramuka Penggalang, Penegak hingga Pramuka Dewasa akan untuk Kode Kehormatan Pramuka tersebut.

Seperti yang sudah dijelaskan pada bagian sebelumnya, Dwi Darma dan Dwi Satya Pramuka termasuk dalam bagian Kode Kehormatan Pramuka Siaga.

Dwi Darma adalah janji dua poin yang harus dipegang teguh oleh Pramuka Siaga (usia 7-10 tahun).

Isi dari Dwi Darma adalah:

• Siaga berbakti kepada ayah dan ibundanya.
• Siaga berani dan tidak putus asa.

Hakikat Dwi Darma:

• Berbakti kepada ayah dan ibunda yakni menekankan pentingnya rasa hormat, kasih sayang, dan tanggung jawab terhadap orangtua.
• Berani dan tidak putus asa yakni menanamkan keberanian, semangat pantang menyerah, dan keteguhan hati dalam menghadapi tantangan.

Pengamalan Dwi Darma:

• Pramuka Siaga diharapkan untuk selalu taat dan membantu orangtua mereka dalam segala hal.
• Pramuka Siaga harus menunjukkan keberanian dalam situasi yang menantang dan tidak mudah menyerah dalam menghadapi kesulitan.

Setelah mengenal Dwi Darma Pramuka, selanjutnya yakni mengenai Dwi Satya Pramuka.

Dwi Satya adalah ikrar dua poin yang juga dipegang oleh Pramuka Siaga sebagai janji mereka.

Isi dari Dwi Satya adalah:

• Demi kehormatanku aku berjanji akan bersungguh-sungguh menjalankan kewajibanku terhadap Tuhan dan Negara Kesatuan Republik Indonesia dan menurut aturan keluarga.
• Setiap hari berbuat kebaikan.

Hakikat Dwi Satya:

• Menjalankan kewajiban terhadap Tuhan dan Negara yakni mencakup pengabdian spiritual dan nasionalisme, serta mengikuti aturan keluarga yang ada.
• Berbuat kebaikan setiap hari yakni menekankan pentingnya sikap altruistik, berbuat baik, dan membantu sesama setiap hari.

Pengamalan Dwi Satya:

• Pramuka Siaga berusaha menjalankan perintah agama sesuai dengan keyakinan masing-masing dan menunjukkan rasa cinta terhadap tanah air.
• Pramuka Siaga diharapkan untuk melakukan perbuatan baik setiap hari, baik di rumah, di sekolah, maupun di lingkungan sekitar.

Dwi Darma dan Dwi Satya Pramuka merupakan pedoman hidup bagi Pramuka Siaga yang mengarahkan mereka pada nilai-nilai moral, keberanian, kejujuran, dan pengabdian.

Dengan mengamalkan Dwi Darma dan Dwi Satya, Pramuka Siaga diharapkan menjadi anak yang berbudi pekerti luhur, taat kepada orang tua, berani, dan selalu siap berbuat baik.

Itulah tadi apa itu Dwi Darma dan Dwi Satya? Isi, hakikat dan pengamalannya dalam sehari-hari. Yuk, terapkan!