Eksklusif: Pernah Dirundung, Ini Pertimbangan Adrian Khalif dan Istri Soal Sekolah Anak

Salah satu pertimbangan penting mengenai pemilihan sekolah anak adalah nilai yang ada pada sekolah itu. Namun, untuk di tingkat sekolah dasar Adrian mengungkapkan penting memiliki sekolah yang memiliki satu visi dengan orangtua.

"Dari awal fondasi basisnya agama dulu dan saat ini sekolah Kaiu juga seperti itu. Banyak sekali sekolah yang super mahal di luar sana, yang saat ini tidak terlalu tapi pas secara nilai-nilai yang ingin kami ajarkan," terangnya kepada Popmama.com.

Bagi Adrian sendiri, mendidik anak tidak bisa main-main. Banyak aspek yang perlu dipertimbangkan. Apalagi usia anak pertamanya, Kaiu Arshad Thamrin juga masih dalam masa pertumbuhan emas.

Adrian menceritakan pengalamannya dirundung saat sekolah. Saat itu ia yang baru pindah dari luar negeri ke Indonesia sempat merasakan sebagai 'outsider'. Sehingga ada beberapa perlakuan dari teman-temannya dulu kepada Adrian yang tidak mengenakkan.

"Dulu saya sering pindah-pindah, jadi pas ke Indonesia seperti ada social distance. Mereka merasa saya outsider. Zaman dulu saya sering dipalak," jelasnya.

Selain berbasis agama, Adrian dan Ila juga memilih sekolah yang memiliki concern khusus terhadap perundungan. Bagi Adrian sendiri ia punya cerita yang personal mengenai hal ini.

Ia begitu membenci tindak perundungan, apapun bentuknya. Apalagi Adrian dulu pernah mengalaminya selama masa sekolah. Sehingga sebisa mungkin untuk sang Anak baik Kaiu atau adiknya, Admiralkin Musa tak mengalami hal itu.

"Bully (perundungan) saya sangat menentang, karenanya sekolah yang mau dipilih harus dicek soal ini. Saya dan Ila sebelum menyekolahkan anak harus melihat bagaimana karakter tempatnya, wise atau tidak sekolah bisa mengatasi masalah itu," terangnya.

Momen pertama anak bersekolah menjadi 'momok' yang cukup menakutkan bagi orangtua. Namun, Adrian mengaku ia tak pernah mengalami drama anak susah bersekolah.

Diungkapkannya kalau Kaui ternyata tipe anak yang ekstrovert. Ia suka bersekolah dan bertemu banyak orang. Bahkan Adrian saja tak menyangka kalau dari kecil anaknya itu suka membaca buku juga!

"Kebetulan Kaiu ini tidak pernah ada drama soal sekolah. Dia ekstrovert sekali. Suka sekali sekolah dan main dengan teman seumuran dia. Dia juga suka sekali baca buku dan selalu bersemangat ke perpustakaan setiap hari Jumat," terangnya.

Meski sudah dari kecil menunjukkan minat yang besar kepada pelajaran, Adrian tak mau membatasi si Kecil. Ketika di kemudian hari ia ingin memilih jalan dan tujuan lain, ia sangat mendukung Kaiu.

Apapun keinginan Kaiu kini dan nanti, Adrian sebagai papa berprinsip akan selalu mendukungnya. Apalagi berkaitan dengan cita-cita sang Anak, apapun akan ia usahakan.

"Pokoknya apa yang dia pilih akan didukung. Saya tidak mau menyuruh anak untuk menjadi apa atau siapa. Seperti sekarang lagi suka main bola ya sudah di-support," ujarnya.

Ke depannya Adrian tidak mau membatasi sang Anak untuk memenuhi cita-citanya. Karena ia sadar anaknya juga punya cita-cita sendiri.

"Kalau anak saya nanti punya cita-cita apapun, akan di-support. Mau jadi apapun pasti didukung, sekalipun memilih jalan 180 derajat berbeda dari orangtuanya," tuturnya.

Itulah tadi cerita Adrian Khalif mengenai sekolah anak pertamanya, Kaiu. Kalau mama dan papa sendiri bagaimana cara memilih sekolah anak? Pertimbangannya apa nih?

Popmama Star Edisi Juni 2023: Adrian Khalif

Editor in Chief - Sandra Ratnasari 
Senior Editor - Novy Agrina
Editor - Onic Metheany
Reporter - Putri Syifa Nurfadilah, Sania Chandra Nurfitriana
Social Media - Natalia Adinda
Design - Aristika Medinasari
Photographer - Michael Andrew P.
Videographer - Krisnaji Iswandani
Stylist - Onic Metheany, Putri Syifa Nurfadilah
Makeup Artist - Kay Mori
Bomber jacket Adrian Khalif - Shining Bright
Mustard jacket and white pants - Adrian Khalif's wardrobe
Footwear - Adrian Khalif's wardrobe
White t-shirt Kaiu - Nike by Wilio
One set sporty wardrobe Kaiu -  Nike by Wilio
Grey pants Kaiu - KYDS
Footwear Kaiu - Nike by Wilio