12 Contoh Penerapan Pancasila dalam Kehidupan Sehari-hari

Yuk, jalani hari dengan menerapkan nilai-nilai Pancasila

10 September 2023

12 Contoh Penerapan Pancasila dalam Kehidupan Sehari-hari
Freepik/catalyststuff

Pancasila merupakan ideologi dasar negara Republik Indonesia yang menjadi landasan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Pancasila mengandung nilai-nilai luhur yang dapat diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari.

Sesuai arti namanya, yaitu "panca" yang berarti "lima" dan "sila" yang berarti "prinsip" atau "dasar", Pancasila sebagai lima dasar negara Indonesia merupakan pedoman dalam bermasyarakat. Semua nilai, norma, dan akidah dalam Pancasila dijadikan acuan bagi masyarakat dalam menjalani kehidupan sebagai warga negara.

Kali ini Popmama.com akan memberikan 12 contoh penerapan Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. Yuk, disimak!

1. Gotong royong dan musyawarah

1. Gotong royong musyawarah
Freepik/macrovector

Gotong royong dan musyawarah mengajarkan pentingnya bekerja sama dan saling membantu dalam kehidupan bermasyarakat, sesuai dengan sila keempat Pancasila, yaitu "Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan".

Kita dapat menerapkan gotong royong dan musyawarah dalam berbagai kegiatan sehari-hari. Misalnya, ketika ada tugas kelompok di sekolah, mereka dapat bekerja sama dengan teman-teman untuk menyelesaikan tugas dengan baik. Membantu orang tua di rumah dengan membersihkan kamar atau membantu menyiapkan makanan juga merupakan contoh melakukan gotong royong.

Dengan menerapkan gotong royong dan musyawarah, kita akan belajar bagaimana menghargai kerja sama dan saling membantu.

2. Toleransi

2. Toleransi
Freepik

Sila pertama Pancasila, "Ketuhanan yang Maha Esa" memiliki arti bahwa setiap warga Indonesia memiliki hak dan kebebasan dalam beragama. Artinya, sudah seharusnya kita tidak ikut campur dan mengatur urusan masing-masing.

Toleransi merupakan sikap menghormati perbedaan yang ada di antara kita. Menghargai perbedaan agama, suku, budaya, dan pendapat antara teman-teman merupakan contoh bertoleransi.

Kita dapat belajar untuk saling menghormati dan tidak membeda-bedakan teman-teman berdasarkan perbedaan tersebut. Melalui penerapan nilai toleransi, kita akan tumbuh menjadi individu yang terbuka dan menghargai keberagaman.

3. Keadilan

3. Keadilan
Freepik

"Kemanusiaan yang Adil dan Beradab" merupakan sila kedua Pancasila yang mengajarkan pentingnya perlakuan yang adil terhadap setiap individu.

Kita dapat belajar tentang keadilan dengan memperlakukan semua dengan adil dan tidak memihak. Kita dapat belajar untuk tidak mendiskriminasi seseorang yang berbeda dari kita.

Mengikuti aturan yang berlaku saat sedang bermain sebuah permainan juga merupakan contoh penerapan nilai Pancasila ini, lho. Dengan menerapkan nilai keadilan, kita akan tumbuh menjadi individu yang adil.

4. Cinta Tanah Air

4. Cinta Tanah Air
Freepik

Cinta Tanah Air adalah sikap mencintai dan bangga terhadap negara Indonesia, dan juga sikap yang sesuai dengan sila ketiga, yaitu "Persatuan Indonesia."

Kita dapat belajar tentang cinta Tanah Air dengan mengenal simbol-simbol negara, seperti Bendera Merah Putih, Lambang Negara Garuda Pancasila, dan Lagu Kebangsaan Indonesia Raya. Kita dapat belajar tentang sejarah dan kekayaan budaya Indonesia.

Kita juga dapat terlibat dalam kegiatan-kegiatan yang memperkuat cinta Tanah Air, misalnya dengan mengikuti upacara bendera atau berpartisipasi dalam kegiatan sosial yang membantu masyarakat sekitar.

Dengan menerapkan nilai cinta Tanah Air, kita akan menjadi individu yang memiliki rasa kebanggaan terhadap negara dan siap untuk berkontribusi dalam pembangunan Indonesia di masa depan.

5. Kesadaran lingkungan

5. Kesadaran lingkungan
Freepik

Pancasila mengajarkan pentingnya menjaga keseimbangan alam dan lingkungan. Kita dapat menerapkan nilai ini dengan cara menjaga kebersihan lingkungan sekitar, seperti tidak membuang sampah sembarangan, menghemat air dan energi, serta merawat tumbuhan dan hewan di sekitar. Kita juga dapat belajar tentang pentingnya daur ulang dan mengurangi penggunaan plastik sekali pakai.

Dengan demikian, kita akan menjadi individu yang peduli terhadap lingkungan dan bertanggung jawab terhadap kelestariannya.

Editors' Pick

6. Menghargai Hak Asasi Manusia

6. Menghargai Hak Asasi Manusia
Freepik/pikisuperstar

Sila kelima Pancasila, "Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia," mengakui dan menghargai hak asasi manusia. Kita dapat menerapkan nilai ini dengan cara menghormati hak-hak orang lain, seperti hak untuk diperlakukan dengan adil, hak untuk mendapatkan pendidikan, dan hak untuk berekspresi.

Kita dapat belajar untuk tidak melakukan kekerasan, intimidasi, atau diskriminasi terhadap orang lain. Kita juga dapat belajar untuk menjadi peka terhadap masalah sosial dan berempati terhadap orang-orang yang membutuhkan bantuan.

Dengan menerapkan nilai menghargai hak asasi manusia, kita akan tumbuh menjadi individu yang berperilaku baik dan menghormati martabat setiap manusia.

7. Kepedulian sosial

7. Kepedulian sosial
Freepik/pikisuperstar

Pancasila mendorong kepedulian sosial. Kita dapat menerapkan nilai ini dengan cara terlibat dalam kegiatan sosial, seperti aksi donor darah, mengumpulkan sumbangan bagi yang kurang mampu, atau membantu masyarakat yang terkena bencana alam.

Kita juga dapat belajar tentang pentingnya memberikan pertolongan kepada sesama, seperti membantu mereka yang sedang kesulitan belajar atau memberikan dukungan kepada mereka yang membutuhkan. Melalui penerapan nilai kepedulian sosial, kita bisa menjadi individu yang peduli dan siap membantu orang lain.

8. Ketertiban dan kedisiplinan

8. Ketertiban kedisiplinan
Freepik

Pancasila menekankan pentingnya ketertiban dan kedisiplinan dalam kehidupan bermasyarakat. Kita dapat menerapkan nilai ini dengan cara mengikuti aturan dan tata tertib yang berlaku di sekolah, di rumah, dan di tempat umum.

Kita juga dapat belajar untuk menghormati waktu dan memiliki kedisiplinan dalam menyelesaikan tugas-tugas mereka. Dengan menerapkan nilai ketertiban dan kedisiplinan, individu yang teratur, bertanggung jawab, dan menghormati kepentingan bersama akan terbentuk.

9. Demokrasi dan partisipasi

9. Demokrasi partisipasi
Freepik/pikisuperstar

Pancasila menghargai prinsip demokrasi dan partisipasi aktif dalam kehidupan masyarakat.

Kita dapat belajar tentang demokrasi. Sebagai contoh, dengan cara terlibat dalam pemilihan ketua kelas di sekolah atau dalam pemilihan perwakilan siswa. Kita juga dapat belajar untuk menghormati pendapat dan ide-ide orang lain, serta berpartisipasi dalam diskusi dan keputusan kelompok.

Dengan menerapkan nilai demokrasi dan partisipasi, kita akan tumbuh menjadi individu yang menghormati kebebasan berpendapat dan berpartisipasi aktif dalam pengambilan keputusan.

10. Kreativitas dan inovatif

10. Kreativitas inovatif
Freepik/pikisuperstar

Pancasila mendorong kreativitas dan inovasi dalam mengatasi tantangan dan memajukan bangsa.

Kita dapat menerapkan nilai ini dengan cara mengembangkan kreativitas melalui seni, musik, sastra, atau ilmu pengetahuan. Kita dapat belajar untuk berpikir kritis, mencari solusi baru, dan berani mengemukakan ide-ide inovatif.

Kita juga dapat belajar untuk menghormati dan mengapresiasi karya seni dan prestasi orang lain. Dengan menerapkan nilai kreativitas dan inovasi, individu yang berdaya saing, berpikiran terbuka, dan berkontribusi dalam bidang yang di minati akan terbentuk.

11. Kekeluargaan

11. Kekeluargaan
Freepik/pikisuperstar

Kita dapat menerapkan nilai ini dengan cara menjaga hubungan baik dengan anggota keluarga, seperti menghormati orang tua, menghargai saudara-saudara, dan membantu sesama anggota keluarga. Kita juga dapat belajar untuk bekerja sama dalam kegiatan keluarga, seperti membersihkan rumah bersama atau berbagi tanggung jawab dalam pekerjaan rumah tangga.

Kita juga dapat belajar tentang pentingnya rasa persatuan dan persaudaraan dengan teman-teman mereka, tanpa memandang perbedaan latar belakang atau suku. Dengan menerapkan nilai kekeluargaan, kita akan menjadi individu yang peduli, bertanggung jawab, dan menjunjung tinggi nilai-nilai kasih sayang dan persatuan.

12. Kejujuran dan integritas

12. Kejujuran integritas
Freepik/redgreystock

Pancasila menghargai prinsip kejujuran dan integritas dalam berperilaku.

Kita dapat menerapkan nilai ini dengan cara selalu berusaha jujur dalam perkataan dan perbuatan mereka. Kita harus belajar untuk tidak berbohong, tidak menyontek, dan tidak mencuri. Kita juga dapat belajar untuk menghormati hak milik orang lain dan berperilaku jujur dalam bermain, belajar, dan berinteraksi dengan orang lain. Dengan menerapkan nilai kejujuran dan integritas, individu yang dapat dipercaya, memiliki moralitas yang baik, dan memegang teguh prinsip-prinsip kebenaran akan terbentuk.

Penerapan Pancasila dalam kehidupan sehari-hari sangat penting untuk membentuk karakter individu yang kuat dan berintegritas dan menjadikan kita sebagai individu saling menghormati, bekerja sama, dan menjunjung tinggi keadilan.

Yuk, berkontribusi secara positif dalam membangun masyarakat yang harmonis dan berkeadilan di masa depan!

Baca juga:

The Latest