Viral! Video 2 Anak yang Protes Soal Pembagian Hak Asuh

Kedua anak itu secara terbuka menyatakan penolakan terhadap keputusan pengadilan mengenai hak asuh.

Mereka dengan tegas menolak untuk tinggal bersama sang Mama sebagaimana yang telah ditetapkan dalam putusan tersebut.

“Kami tidak ingin ikut Mama kami. Meskipun dipaksa, kami akan terus memberontak. kami tidak ingin menginjakkan kaki ke dalam rumah mereka,” ujar Farisha, seorang anak perempuan dalam video tersebut.

Dalam video yang viral itu, kedua anak juga terlihat mengungkapkan kekecewaan mereka terhadap keluarga dari sang Mama.

Dikutip dari pembicaraan anak perempuan, ia mengatakan bahwa keluarga sang Mama kerap bersikap buruk pada dirinya maupun adiknya.

Bahkan, mereka sering mendengar keluarga tersebut berbicara buruk mengenai sang Papa di depan mereka.

"Dan aku pernah dikatain kata kasar," sebut si Kakak.

"Apakah itu pantas diucapkan dari seorang kakek untuk cucunya? Dan adik aku, dia diikat dan sambil dibilang 'nggak punya otak' Kita sangat amat kecewa." jelas Farisha di dalam video.

Video tersebut diketahui dibuat langsung oleh kedua anak tanpa sepengetahuan sang Papa.

Dalam pernyataannya, mereka menegaskan bahwa tidak ada pihak yang mendoktrin, termasuk sang Papa.

Video itu murni dibuat sebagai bentuk ungkapan isi hati setelah merasa dikecewakan oleh keluarga sang Mama.

Meski begitu, keduanya menekankan bahwa mereka tidak membenci sang Mama.

"Aku sama sekali nggak didoktrin sama siapa pun it, nggak pakai teks juga, dan ruangan ini juga cuma kita berdua, nggak ada yang menyuruh kami. Ini semua hasil dari perkataan kita sendiri, hasil dari perkataan hati kita sendiri. Kami juga tidak benci dan menyimpan rasa dendam pada ibu kami," jelas Farisha di dalam video klarifikasinya.

Hak asuh kedua anak tersebut pada akhirnya tetap diberikan kepada sang Mama.

Dalam video klarifikasi yang diunggah sang Papa, ia menjelaskan bahwa setelah video viral, kedua anak sudah dipertemukan dengan pihak Pengadilan Agama Kota Tangerang untuk berbincang serta menjalani proses mediasi terkait hak asuh.

Namun, keputusan pengadilan tidak bisa diganggu gugat, mengingat keduanya masih berusia di bawah 12 tahun.

Nah, itulah informasi seputar video 2 anak yang protes soal pembagian hak asuh. Semoga dari kasus ini para orangtua bisa lebih bijak di depan anak-anak, ya.