Memasuki usia tiga tahun, anak mulai menunjukkan emosi yang lebih kuat dan beragam. Hal-hal sederhana, seperti dibatasi waktu layar, diminta duduk diam, atau tidak mendapatkan apa yang diinginkan, bisa memicu amarah secara tiba-tiba.
Situasi ini sering membuat Mama merasa bingung karena anak tampak mudah marah tanpa alasan yang jelas. Tidak sedikit orangtua yang mengira perilaku tersebut muncul karena anak bersikap manja atau sulit diatur.
Padahal, pada usia ini kemampuan anak untuk mengendalikan emosi dan menyampaikan perasaan masih dalam tahap berkembang. Anak pun kerap merasa frustrasi ketika keinginannya tidak dipahami atau tidak terpenuhi.
Agar Mama dapat lebih memahami situasi yang kerap memicu kemarahan anak usia tiga tahun, Popmama.com merangkum kenapa anak usia tiga tahun mudah marah? Ini penyebabnya.
Yuk, disimak!
