Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel Popmama lainnya di IDN App
Clef Kiora dan Papa Jevin Julian
Instagram.com/jevinjulian

Intinya sih...

  • Clef Kiora, anak Jevin Julian dan Rinni Wulandari, membuat musik sendiri di rumah bersama Papa Jevin di usia 2 tahun.

  • Clef diperkenalkan dengan instrumen musik virtual dan belajar memilih tempo serta menyusun beat sendiri dengan bimbingan hangat dari Papa Jevin.

  • Interaksi hangat antara Clef dan Papa Jevin membuat pengalaman belajar ini makin berkesan, sambil meningkatkan rasa percaya diri Clef saat melihat hasil karyanya.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Clef Kiora Julian, anak kedua pasangan musisi Jevin Julian dan Rinni Wulandari, punya cara seru sendiri untuk menyalurkan kreativitasnya. Di video terbaru Papa @jevinjulian di Instagram, Clef diajak membuat konten musik langsung dari rumah.

Mulai dari memilih berbagai instrumen hingga menyusun beat, Clef terlihat antusias dan penasaran dengan setiap langkahnya. Aktivitas ini nggak cuma menyenangkan, tapi juga memberi ruang bagi Clef untuk bereksperimen dan mengekspresikan ide-idenya, sambil ditemani bimbingan hangat dari Papa.

Berikut Popmama.com bagikan momen hangat Clef Kiora anak Jevin Julian dan Rinni Wulandari yang membuat musiknya sendiri di rumah pada usia dua tahun. Yuk, disimak!

Mengenal Instrumen Musik Virtual

Di studio musik rumah Papa, Clef diperkenalkan dengan berbagai instrumen musik virtual, mulai dari kick drum, snare drum, percussion, hand clap, hingga hi-hat dan cymbal.

Papa Jevin dengan sabar menjelaskan fungsi setiap instrumen dan menunjukkan cara menekannya. Clef terlihat antusias mencoba satu per satu, sambil penasaran bagaimana setiap suara akan terdengar ketika digabungkan. Aktivitas ini bukan cuma seru-seruan, tapi juga membantu Clef mengenal konsep ritme dan variasi suara sejak dini.

Clef Belajar Memilih Tempo dan Menyusun Beat Sendiri

Instagram.com/jevinjulian

Setelah mengenal berbagai instrumen, Clef diajak Papa Jevin untuk menentukan tempo dan menyusun beat sendiri. Papa menanyakan, “Mau temponya berapa?” dan Clef dengan antusias memilih 120 BPM.

Anak kedua Jevin ini terlihat serius saat menekan tombol-tombol instrumen untuk mencocokkan beat dengan tempo yang dipilihnya. Aktivitas ini memberi Clef kesempatan untuk mengekspresikan kreativitasnya secara mandiri, sekaligus memahami bagaimana sebuah musik tersusun dari berbagai elemen sederhana.

Kebebasan Bereksperimen dengan Bimbingan Hangat Papa

Instagram.com/jevinjulian

Selama proses membuat musik, Clef mendapatkan arahan dari Papa Jevin, tapi tetap diberi kebebasan untuk mencoba sendiri. Dialog lucu dan natural mereka, seperti “Lagi nggak?” yang dijawab Clef “Udah,” membuat suasana belajar musik terasa santai dan menyenangkan.

Dengan cara ini, Clef belajar mengambil keputusan, mengekspresikan ide, dan memahami setiap langkah dalam menyusun musiknya. Interaksi yang hangat dan penuh dukungan dari Papa membuat pengalaman belajar ini makin berkesan.

Hasil Musik dan Kepuasan Clef dan Papa Jevin

Instagram.com/jevinjulian

Setelah semua instrumen dipilih dan beat disusun, Clef mendengarkan hasil karyanya sendiri. Wajahnya terlihat senang dan bangga, karena musik yang ia ciptakan terdengar persis seperti yang ia bayangkan.

Momen ini menunjukkan betapa bermanfaatnya memberi anak kesempatan untuk membuat karya sendiri. Selain mengasah kreativitas, aktivitas ini juga meningkatkan rasa percaya diri dan kepuasan saat melihat hasil kerja kerasnya berhasil. Dengan bimbingan hangat dari Papa, Clef pun bisa menikmati setiap proses, dari eksperimen hingga mendengar musik jadi.

Itulah momen hangat Clef Kiora membuat musik sendiri di rumah bersama Papa Jevin pada usia dua tahun.

Editorial Team