Penyebab Anak Posesif pada Sang Mama dan Ketahui Cara Mengatasinya
Yuk, lakukan cara-cara ini untuk mengurangi sikap posesifnya
1 Juni 2021

Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Pernahkah Mama mengalami kondisi dimana si Kecil dengan tiba-tiba rewel, atau merengek untuk terus bersama Mama? Dalam keadaan seperti itu, banyak orang menyebutkan bahwa anak sedang dalam mode posesif.
Hal ini sebenarnya umum terjadi, Ma. Sebab di masa perkembangan balita, anak-anak akan menganggap semua benda dan orang yang ada disekitarnya adalah miliknya. Tak ada satu pun orang yang bisa menyentuh apa yang menjadi miliknya.
Tak hanya pada mainan atau benda kesayangannya saja, bahkan Mama yang lebih dekat dengannya seringkali mendapat perlakuan yang sama.
Ketika sudah seperti ini, tak jarang anak bisa menjadi sangat posesif.
Sebelum Mama semakin bingung dan terpancing emosi menghadapi hal tersebut, berikut ini Popmama.com telah merangkum penyebab anak posesif pada mamanya.
1. Cemburu melihat kemesraan Mama dan Papa
Ketika Mama dan Papa tengah menikmati waktu berdua, pernahkah tiba-tiba si Kecil menyelinap diantara Mama dan Papa lalu merengek? Jika iya, bisa jadi ia sedang mengalami rasa cemburu akibat kemesraan yang diperlihatkan orangtuanya.
Tak hanya orang dewasa saja yang bisa cemburu, anak-anak pun bisa merasakan hal seperti ini, Ma. Biasanya anak akan menangis dan rewel ketika Mama dan Papa tengah menikmati waktu berdua.
Tujuannya tak lain untuk menarik perhatian Mama agar mau mendekat dan membujuknya berhenti menangis, atau sekedar bermain bersamanya.
Jika anak seperti ini, jangan langsung kepancing emosi dan marah padanya ya, Ma. Mama dan Papa bisa lebih sering memnunjukkan kasih sayang padanya. Misalnya dengan memberikan pelukan.
Namun jika memang Mama dan Papa ingin menikmati waktu bersama, coba jelaskan padanya secara baik-baik agar anak bisa memahami.
Mama bisa berkata, "Tadi kan Mama seharian udah main sama kamu, sekarang gantian ya Mama mau ngobrol sebentar sama Papa."
Editors' Pick
2. Posesif karena Mama lebih perhatian pada saudara lainnya
Tak hanya pada Papa, si Kecil juga bisa saja cemburu ketika melihat sang Mama lebih dekat dengan saudaranya yang lain. Dalam pikirannya, Mama hanya boleh dekat atau bermain bersamanya.
Sikap posesif ini mungkin membuat Mama merasa kesal. Sebagai orangtua tentunya Mama ignin membagikan kasih sayang yang imbang kepada seluruh anak-anak Mama.
Untuk itu, Mama perlu memberikan pengertian padanya agar anak mau memahami mengapa ia tak boleh bersikap demikian ketika Mama tengah bersama saudaranya yang lain.
Cara yang bisa dilakukan adalah dengan bekerja sama bersama Papa. Mama bisa meminta tolong Papa untuk bermain bersama si Kecil ketika Mama sedang bersama anak lainnya atau bisa juga sebaliknya.