Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel Popmama lainnya di IDN App
Cara Mengajarkan Anak untuk Tidak Terima Pemberian Apa Pun dari Orang Tak Dikenal
Freepik

Intinya sih...

  • Berikan pemahaman dengan bahasa yang sederhana, seperti menjelaskan arti "orang yang tidak dikenal" dan menggunakan permainan peran sederhana.

  • Latih anak menolak dengan tegas tapi sopan, melalui contoh cara berbicara yang tegas tapi tetap sopan dan permainan kecil.

  • Biasakan anak terbuka pada Mama, ajak anak untuk selalu bercerita jika ada orang yang memberikan sesuatu atau mengajaknya berbicara.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Belakangan ini, marak diberitakan kasus penculikan anak yang berawal dari bujuk-rayu sederhana seperti pemberian permen atau mainan. Hal ini tentu membuat Mama cemas dan ingin melindungi si Kecil sebaik mungkin.

Salah satu cara yang bisa dilakukan adalah mengajarkan anak untuk menolak pemberian dari orang tak dikenal. Kira-kira bagaimana caranya agar si Kecil paham tanpa merasa takut pada orang lain?

Berikut Popmama.com bagikan beberapa cara mengajarkan anak untuk tidak terima pemberian apa pun dari orang tak dikenal. Disimak yuk, Ma!

1. Berikan pemahaman dengan bahasa yang sederhana

Freepik

Mulailah dengan menjelaskan kepada anak tentang arti “orang yang tidak dikenal.” Gunakan bahasa yang mudah dipahami dan contoh situasi yang sering ia alami, seperti ketika ada orang baru menyapa di taman atau di depan rumah. Mama bisa bilang, “Kalau kamu belum tahu namanya dan belum pernah main sama dia, berarti itu orang yang belum kamu kenal.”

Jika ingin lebih mudah dimengerti, Mama juga bisa menggunakan permainan peran sederhana, misalnya dengan berpura-pura menjadi orang asing yang menawarkan permen, lalu lihat bagaimana si Kecil menanggapinya.

2. Latih anak menolak dengan tegas tapi sopan

Freepik/KamranAydinov

Ajarkan anak untuk berkata “Tidak, terima kasih” dengan suara yang jelas dan penuh keyakinan. Mama bisa mencontohkan cara berbicara yang tegas tapi tetap sopan, lalu minta anak menirukannya.

Kegiatan ini bisa dibuat menyenangkan lewat permainan kecil seperti “latihan berkata tidak” atau role play bersama keluarga. Dengan begitu, si Kecil belajar bahwa menolak bukan berarti tidak sopan, tapi bentuk melindungi diri.

3. Biasakan anak terbuka pada Mama

Freepik/karlyukav

Ajak anak untuk selalu bercerita jika ada orang yang memberikan sesuatu atau mengajaknya berbicara. Kebiasaan ini bisa dibangun lewat obrolan ringan setiap hari, misalnya saat makan malam atau menjelang tidur.

Ketika anak merasa nyaman bercerita, Mama jadi lebih mudah mengetahui situasi yang dialaminya di luar rumah. Dari sini, anak juga belajar bahwa Mama selalu siap mendengarkan dan membantu.

4. Ajarkan anak meminta izin sebelum menerima apa pun

Freepik/peoplecreations

Biasakan anak untuk selalu meminta izin kepada Mama sebelum menerima sesuatu dari orang lain, bahkan jika itu tampak tidak berbahaya. Mama bisa menanamkan aturan sederhana seperti, “Kalau kamu mau ambil sesuatu dari orang lain, tanya Mama dulu ya.”

Dengan begitu, anak belajar bahwa ada langkah penting sebelum ia membuat keputusan dan itu adalah bertanya pada Mama terlebih dahulu.

5. Jelaskan siapa yang termasuk “orang aman”

Freepik/pvproductions

Tidak semua orang dewasa itu berbahaya, tapi penting bagi anak untuk tahu siapa yang bisa dipercaya. Mama bisa menjelaskan bahwa guru di sekolah, petugas keamanan, atau polisi termasuk orang yang aman.

Namun, tekankan juga bahwa anak tetap perlu izin Mama sebelum ikut atau menerima sesuatu dari siapa pun, bahkan dari orang yang terlihat baik. Penjelasan sederhana seperti ini membantu anak memahami batasan tanpa merasa takut pada orang lain.

Itulah beberapa cara mengajarkan anak untuk tidak terima pemberian apa pun dari orang tak dikenal.

Editorial Team