Kasus campak di Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, terus meningkat. Hingga Senin (8/9/2025), jumlah anak yang dirawat mencapai 100 pasien, menjadi yang tertinggi sepanjang sepekan terakhir.
Dari 2.723 suspek campak, sebanyak 2.603 pasien sembuh, tetapi 20 anak meninggal dunia. Data ini menunjukkan bahwa penyebaran campak masih aktif, terutama di kalangan anak usia sekolah dan balita.
Pasien yang dirawat tersebar di beberapa rumah sakit dan puskesmas, termasuk RSUD dr. H. Moh. Anwar, RSI Garam Kalianget, RSU Sumekar, RS BHC, serta fasilitas kesehatan lain di Sumenep.
Kali ini Popmama.com akan membahas informasi mengenai 20 anak meninggal di kabupaten Sumenep. Disimak ya!
