Instagram.com/skylandia.project
Ketika mengetahui kenyataan bahwa anak yang semula sangat ceria dan hobi berlari, kini harus terbaring lemah karena lumpuh mendadak, tentu kita sebagai orangtua bertanya-tanya apakah akan ada kesembuhan untuk mereka?
Mengutip dari laman Johns Hopkins Medicine, pemulihan dari Transverse Myelitis sangat bervariasi pada setiap anak. Banyak dari mereka yang menunjukkan pemulihan yang baik, tapi ada juga yang membutuhkan waktu cukup lama, mulai dari waktu singkat hanya 2 hingga 12 minggu setelah gejala mulai dan dapat berlanjut hingga 2 tahun.
Namun, tingkat pemulihan setiap pasien berbeda. Ada yang sembuh total, ada yang pulih dengan sisa kelemahan atau mati rasa, dan ada pula yang mengalami cacat permanen yang signifikan.
Itulah mengapa pengobatan berfokus pada mengatasi peradangan. Biasanya dengan terapi steroid atau IVIG seperti yang dijalani Alisha, dan terapi rehabilitasi medis, seperti fisioterapi, untuk membantu memulihkan fungsi otot dan mobilitas.
Seperti kasus yang dialami Alisha, tak ada usaha dan doa yang sia-sia, karena di balik diagnosis yang menakutkan, kini Alisha mulai perlihatkan perubahan signifikan untuk sekadar menggerakkan jempol kaki hingga berdiri.
Kisah ini menjadi perjuangan inspiratif orangtua dalam mendampingi anaknya untuk meraih kesembuhan. Selama masih ada keberanian untuk berharap, dan doa yang tak putus, keajaiban akan selalu menemukan jalannya.
Untuk semua anak dan orangtua di luar sana yang sedang berjuang, teruslah berharap karena harapan itu sendiri adalah awal dari kesembuhan.
Cepat sembuh untuk Alisha, semangat selalu, ya!