Belakangan ini, dunia mode masih membicarakan seputar Paris Fashion Week (PFW) yang didominasi oleh busana serba unik karya dari brand-brand kenamaan.
Tak hanya busana wanita saja yang menjadi sorotan publik, seiring dengan berkembangnya zaman, kini busana-busana unik untuk pria pun patut diperhitungkan.
Lantas, seperti apa deretan busana pria yang mampu mencuri perhatian di Paris Men's Fashion Week? Berikut Popmama.com telah merangkum 12 ulasan menariknya.
Koleksi kedelapan dan terakhir Louis Vuitton oleh Virgil Abloh yang meninggal pada bulan November lalu sarat akan makna.
Meski dibuat untuk laki-laki, namun busana yang ditampilkan didominasi oleh motif bunga, bahan brokat, hingga sayap layang-layang putih yang megah.
Abloh mengubah mode dengan warisannya yang mampu menjangkau pasar yang lebih jauh.
Busana Y/Project terbaru dari Glenn Martens adalah salah satu koleksi yang paling menonjol minggu ini. Busana pria yang ditampilkannya terlihat begitu detil dengan potongan dan tekstur bahan yang unik.
Tak hanya didominasi oleh blazer, ia juga melengkapi koleksinya dengan coat berdetail bulu yang cocok untuk koleksi Fall/Winter 2022.
Model dari Dior kali ini mengenakan busana dengan nuansa yang mengingatkan pada Paris yang berhias kristal, syal, dan detail kerah yang mengingatkan pada menara Eiffel yang berkilau.
Dior merayakan hari jadinya yang ke-75 tahun ini dengan koleksi dari Kim Jones yang penuh dengan sulaman bunga bakung lembah (bunga favorit Christian Dior), mawar, dan motif macan tutul.
Kali ini Dries Van Noten menyajikan konsep catwalk sebagai film yang mengaburkan garis gender berupa pasangan muda androgini yang berciuman sebagai adegan pembuka.
Suasana dan pakaiannya sangat meriah, mulai dari topi berbulu, lurex, motif bunga, hingga beludru.
Untuk memamerkan koleksi Rick Owens yang berjudul 'Strobe', model berjalan di sekitar Palais de Tokyo dengan sepatu hak tinggi di bawah lampu yang berkedip-kedip.
Beberapa model juga mengenakan helm bohlam seperti artis Dan Flavin yang terinspirasi oleh mahkota Mesir kuno.
Koleksi yang berjudul 'togetherness' dari Grace Wales Bonner terinspirasi dari pemain terompet jazz avant-garde Don Cherry dan istrinya, artis Moki Cherry.
Jahitan dan denimnya terbuat dari kapas tenunan tangan yang dibuat langsung di Burkina Faso.
Setelah sebelumnya tampil dalam format presentasi di London, desainer Inggris Bianca Saunders turun ke Paris untuk debut catwalk-nya. Desainnya begitu unik, pakaian dipelintir, dikerutkan, dan dililitkan pada tubuh pria.
Desainer ingin koleksinya tidak lekang oleh waktu. Bisa dinikmati sekarang, bisa dinikmati di masa lalu, bisa dinikmati di masa depan. Ia ingin semua orang melihat bagian dari diri mereka di dalamnya.
Jonathan Anderson menampilkan serangkaian pola dasar pakaian pria, yakni celana dalam, mantel, jeans, hingga jumper yang menampilkan elemen lampu LED yang terinspirasi dari layar ponsel yang selalu bersinar.
Sedangkan t-shirt selfie dan atasan bermotif trompe l'oeil torso mengacu pada obsesi citra diri dengan riffing balaclava berbentuk hati yang terinspirasi dari filter Instagram story.
Inspirasi Paul Smith datang dari sutradara film Arthouse Wim Wenders, David Lynch dan Wong Kar-wai. Sebuah jumper zigzag yang stand out dan kemeja mengingatkan lantai di Black Lodge di Lynch's Twin Peak.
Motif checked yang tradisional dan jahitan monokromatik yang tajam juga melengkapi koleksinya yang terinspirasi dari lemari pakaian The Man Who Fell to Earth karya David Bowie.
Pementasannya kali ini bertabur bintang, termasuk Pharrell Williams dan Kanye West.
Koleksinya pun unik, antara lain ialah pakaian kerja Jepang dan motif kimono yang ditampilkan di seluruh bagian, pakaian rajut yang semarak, hingga elemen yang menyenangkan seperti logo harimau khas Kenzo yang muncul di dasi dan ikat pinggang.
Satoshi Kondo memilih tema 'tenda' sebagai titik awal koleksi dari A Work of Arc. Karyanya kali ini menangkap potongan- potongan sempurna yang penuh warna.
Frame coat adalah bagian dari seri pakaian luar berlapis yang menggambarkan konstruksi kerangka tenda. Polanya juga meniru cahaya lampu yang menyinari kanvas tenda.
Ide dari koleksi Hermes kali ini adalah 'dandies' yang disebut-sebut sebagai inspirasi Veronique Nichanian. Set kembar, kemeja sutra berleher tinggi dan busana dengan kulit mahal merupakan inspirasi tren mode pria di tahun ini.
Itulah deretan koleksi busana pria dari brand ternama yang tampil di Paris Men's Fashion Week 2022. Tertarik untuk mencoba salah satu gayanya?