7 Kebiasaan Pakai Skincare yang Justru akan Merusak Kulit!

- Terlalu sering gonta-ganti produk yang bisa merusak keseimbangan kulit
- Menggunakan produk terlalu banyak sekaligus dapat membuat kulit kewalahan
- Tidak membersihkan wajah dengan benar bisa menyebabkan pori-pori tersumbat dan jerawat
Kini, skincare menjadi rutinitas penting yang banyak dilakukan untuk menjaga kesehatan dan kecantikan kulit. Namun, tak semua kebiasaan dalam pemakaian skincare berdampak baik. Bahkan, beberapa di antaranya bisa merusak skin barrier dan memicu masalah kulit baru.
Sering kali, kesalahan ini terjadi karena kurangnya pemahaman atau terlalu banyak mencoba produk tanpa mempertimbangkan kebutuhan kulit. Mulai dari cara pemakaian yang salah hingga penggunaan produk secara berlebihan, semua bisa berkontribusi pada kerusakan kulit jika tidak disadari sejak awal.
Agar rutinitas perawatan wajah tetap efektif dan aman, penting untuk mengenali kebiasaan-kebiasaan yang justru merugikan. Berikut Popmama.com telah merangkum 7 kebiasaan pakai skincare yang justru akan merusak kulit. Yuk, simak penjelasannya!
1. Terlalu sering gonta-ganti produk

Mengganti skincare secara terus-menerus demi mengikuti tren bisa merusak keseimbangan kulit, lho. Kulit butuh waktu untuk beradaptasi dengan kandungan dalam suatu produk, dan perubahan mendadak bisa memicu iritasi atau breakout.
Apalagi jika produk yang digunakan mengandung bahan aktif yang keras seperti retinol atau AHA/BHA. Penggunaan secara sembarangan tanpa jeda waktu cukup justru dapat memperburuk kondisi kulit dan mengganggu kinerjanya dalam memperbaiki diri.
2. Menggunakan produk terlalu banyak sekaligus

Mama mungkin pernah berpikir bahwa semakin banyak produk, semakin cepat hasilnya? Sayangnya, ini justru bisa membuat kulit kewalahan. Layering terlalu banyak produk dalam satu waktu dapat menyebabkan over-exfoliation atau clogged pores.
Kulit punya kapasitas terbatas untuk menyerap nutrisi dari produk skincare. Kombinasi berbagai bahan aktif yang tidak cocok juga bisa menyebabkan reaksi negatif seperti kemerahan, gatal, atau kulit terasa perih.
3. Tidak membersihkan wajah dengan benar

Membersihkan wajah adalah langkah dasar yang penting yang harus Mama lakukan, tapi masih banyak yang melakukannya asal-asalan. Membersihkan wajah secara terburu-buru atau tidak menggunakan pembersih yang sesuai jenis kulit bisa menyisakan kotoran dan makeup, lho.
Hal ini menyebabkan pori-pori tersumbat dan bisa memicu jerawat serta kulit kusam. Double cleansing bisa menjadi solusi, terutama bagi Mama yang memakai makeup setiap hari atau sering beraktivitas di luar ruangan.
4. Melewatkan sunscreen di pagi hari

Sunscreen sering dianggap tidak penting, padahal paparan sinar UV adalah penyebab utama penuaan dini dan hiperpigmentasi. Banyak orang melewatkan sunscreen karena merasa sudah cukup dengan pelembap saja.
Padahal, hanya sunscreen yang dirancang khusus untuk melindungi kulit dari sinar UVA dan UVB. Melewatkan langkah ini dalam rutinitas pagi akan mengurangi efektivitas produk lain yang sudah Mama pakai sebelumnya, lho.
5. Menggunakan produk dengan kandungan yang tidak sesuai jenis kulit

Setiap jenis kulit memiliki kebutuhan yang berbeda, ya, Ma. Produk untuk kulit berminyak belum tentu cocok untuk kulit kering, begitu pun sebaliknya.
Dengan memakai produk yang tidak sesuai justru bisa memperparah masalah kulit, seperti meningkatkan produksi minyak atau menyebabkan kulit makin kering dan bersisik. Mengenali jenis kulit pribadi sangat penting sebelum Mama memilih skincare.
6. Eksfoliasi terlalu sering

Seperti yang Mama tahu, eksfoliasi memang membantu mengangkat sel kulit mati dan membuat wajah lebih cerah. Tapi jika dilakukan terlalu sering, bisa mengikis lapisan pelindung kulit, lho.
Akibatnya, kulit menjadi lebih sensitif, mudah iritasi, bahkan bisa memicu peradangan. Oleh karena itu, Mama cukup lakukan eksfoliasi 1-2 kali seminggu agar kulit tetap sehat tanpa mengalami over-exfoliation.
7. Tidak memperhatikan tanggal kedaluwarsa produk

Menggunakan produk yang sudah kedaluwarsa bisa sangat berbahaya, Ma. Kandungan dalam produk tersebut bisa berubah dan menimbulkan reaksi negatif pada kulit.
Sayangnya, masih banyak yang lupa atau sengaja menggunakan produk lama agar tidak terbuang. Sebaiknya selalu periksa tanggal kedaluwarsa dan jangan ragu membuang produk yang sudah melewati batas aman, ya, Mama!
Itu dia, 7 kebiasaan pakai skincare yang justru akan merusak kulit. Yuk, Ma, mulai perhatikan kebiasaan penggunaan skincare agar kulit tetap sehat dan bebas masalah!



















