Ingat! Inilah 5 Perbedaan Miss Indonesia dan Puteri Indonesia

Ketahuilah, bahwa pemilihan miss Indonesia dan Puteri Indonesia menerapkan parameter penilaian yang berbeda. Selain itu memiliki sponsor yang berbeda, lho. Berikut penjelasannya:

• Miss Indonesia 

Miss Indonesia adalah kontes kecantikan di Indonesia yang diselenggarakan oleh MNC Group. Lebih tepatnya melalui Yayasan Miss Indonesia yang diketuai oleh praktisi kecantikan Liliana Tanoesoedibjo.

Pada tahun 2019, Yayasan Miss Indonesia mengakhiri kerjasama dengan Sariayu Martha Tilaar yang sudah terjalin selama 13 tahun dan kemudian bekerjasama dengan produk kosmetika Purbasari sebagai penata rias dan rambut resmi kontes Miss Indonesia.

Lalu di 2022, Yayasan Miss Indonesia mengakhiri kerjasama Purbasari selama 2 tahun dan bekerjasama dengan produk kosmetika Make Over sebagai penata rias maupun rambut resmi kontes Miss Indonesia. Miss Indonesia akan menjadi wakil Indonesia atau duta bangsa di kontes internasional dan ikut serta dalam berbagai aksi sosial.

Ya, terutama ke daerah-daerah yang membutuhkan untuk turut memberikan dukungan dan bantuan. Bahkan bekerjasama dengan Yayasan Jalinan Kasih, MNC Peduli dan program sosial Organisasi Miss World, Beauty with a Purpose.

• Puteri Indonesia

Puteri Indonesia atau Princess of Indonesia) adalah kontes kecantikan di Indonesia yang diselenggarakan sejak 1992 oleh YPI (Yayasan Puteri Indonesia).

Kontes ini memilih pemenang untuk mewakili Indonesia pada empat besar kontes kecantikan internasional utama, yakni Miss Universe dan Miss International.

Kontes tersebut juga memilih perwakilan untuk ajang Miss Supranational.

Dimana Puteri Indonesia dipresideni oleh Mooryati Soedibyo, diketuai oleh Putri Kuswisnuwardhani dan disponsori oleh perusahaan kosmetik Mustika Ratu.

Puteri Indonesia akan menjadi wakil Indonesia atau duta bangsa pada kegiatan-kegiatan yang bertaraf Internasional dan ikut serta dalam memajukan komoditas-komoditas ekspor, pariwisata dan budaya Indonesia.

Puteri Indonesia pun melakukan berbagai aksi sosial ke daerah-daerah yang membutuhkan, terutama memberikan hiburan dan bantuan.

Mungkin dalam benak kamu banyak pertanyaan mengenai perbedaan Miss Indonesia dan Puteri Indonesia. Nah, program keduanya memiliki kriteria yang berbeda.

Miss Indonesia

Miss Indonesia adalah kontes kecantikan yang diadakan oleh MNC Group melalui Yayasan Jalinan Kasih yang diketuai oleh praktisi kecantikan Liliana Tanoesoedibjo.

Bahwa ajang ini sudah diselenggarakan sejak tahun 2005 silam. Miss Indonesia diselenggarakan untuk mempersiapkan figur wanita Indonesia yang akan menjadi duta di bidang sosial budaya, serta menjadi wakil Indonesia di ajang kontes kecantikan internasional, Miss World.

Sedangkan pemilihan Miss Indonesia dilakukan berdasarkan beberapa kriteria seperti

• Manners, yaitu memiliki perilaku yang mencerminkan rasa hormat, kepedulian dan pertimbangan terhadap orang lain.
• Impressive, artinya dapat membuat takjub orang lain dengan cara menjaga kecantikan baik luar maupun dalam.
• Smart, yakni seorang Miss Indonesia harus berwawasan luas dan selalu up to date dengan pengetahuan umum.
• Social, yaitu memiliki jiwa sosial yang tinggi, meliputi empati dan compassion atau belas kasihan terhadap orang lain.

Puteri Indonesia

Puteri Indonesia sudah diselenggarakan sebelum Miss Indonesia dimulai, yaitu pada tahun 1992 silam oleh Yayasan Puteri Indonesia dan turut disponsori oleh Mustika Ratu. Berbeda dengan Miss Indonesia, pemenang pemilihan Puteri Indonesia secara otomatis menjadi wakil Indonesia di ajang pemilihan Miss Universe. Berdasarkan informasi dari laman resminya, pemilihan Puteri Indonesia meliputi kriteria 3 B, yaitu:

• Brain (kecerdasan), artinya seorang Puteri Indonesia harus memiliki wawasan yang luas.
• Beauty (kecantikan), artinya Puteri Indonesia harus berpenampilan cantik dan menarik, baik dari segi fisik maupun hatinya.
• Behaviour (perilaku), artinya Puteri Indonesia harus mencerminkan perilaku yang baik lewat tata krama yang ditampilkan di hadapan publik.

Ternyata pemenang utama kontes Miss Indonesia akan menerima gelar sebagai Miss Indonesia dan berhak untuk mewakili Indonesia di ajang Miss World.

Secara garis besar, tugas Miss Indonesia melanjutkan kompetisi ke ajang Miss World dan akan dikenal Sebagai Miss World Indonesia.

Dimana Miss Indonesia dipersiapkan sebagai duta bagi seluruh kegiatan corporate social responsibility MNC Group Duta sosial bagi UNICEF.

Bahkan bertugas di bidang Manajemen Finalis oleh Talent Management MNC, Star Media Nusantara (SMN).

Sementara secara terperinci, Puteri Indonesia akan menjadi wakil Indonesia atau duta bangsa pada kegiatan-kegiatan yang bertaraf Internasional. Termasuk ikut serta dalam memajukan komoditas-komoditas ekspor, pariwisata dan budaya Indonesia.

Dimana Puteri Indonesia juga melakukan berbagai aksi sosial ke daerah-daerah yang membutuhkan untuk turut memberikan hiburan dan bantuan. Selain itu, Puteri Indonesia bisa dipanggil menjadi duta anti korupsi, duta anti narkoba, hingga duta pendidikan di Indonesia.

Kamu perlu tahu, bahwa Miss Indonesia juga memberikan penghargaan khusus bagi pesertanya. Terutama penghargaan yang didapat melalui fitur Jalur Cepat (Fast Track Events) dan sejumlah penghargaan khusus lainnya. Selanjutnya pemenang Miss Indonesia mewakili Indonesia pada kontes Miss World.

Sementara pemenang pemilihan Puteri Indonesia selanjutnya akan menjadi wakil Indonesia di ajang pemilihan Miss Universe. Pemenang utama Puteri Indonesia mewakili negara ini pada kontes intenasional, berikut adalah daftar kontes internasional yang diikuti Puteri Indonesia :

• Miss Universe (1992–kini)
• Miss International (2007–kini)
• Miss Supranational (2013–kini)

Perbedaan selanjutnya ada pada mahkotanya. Ya, mahkota akan diserahkan pada pemenang dari kedua ajang tersebut. Pemenang utama kontes yang menerima gelar sebagai Miss Indonesia, ia berhak untuk mewakili Indonesia di ajang Miss World. Miss Indonesia mendapatkan mahkota yang terbuat dari bahan emas putih dengan taburan berlian swarovski, yakni persembahan Untung Bersama Sejahtera (UBS Gold) sejak tahun 2009.

Pada tahun 2016, UBS Gold memperkenalkan model mahkota baru Miss Indonesia. Filosofi mahkota ini adalah Beauty with a Purpose.

Lalu tahun 2020, Miss Indonesia dan UBS Gold kembali memperkenalkan model mahkota baru Miss Indonesia bertajuk "Spirit of Indonesia".

Mahkotanya terdiri dari rangka yang terbuat dari emas putih, bertahtakan swarovski zirkonia dan memberikan aksen warna merah. Paduan warna merah dan putih melambangkan Indonesia. Mahkota baru ini diharapkan menghadirkan semangat juang bagi perempuan-perempuan Indonesia di kancah global.

Sedangkan pada tahun 2016 ajang Puteri Indonesia baru saja melakukan desain ulang pada mahkotanya dengan ukiran berbentuk Candi Borobudur. Puteri Indonesia 2016 hingga saat ini telah mengenakan mahkota berdesain Candi Borobudur yang menjadi ikon Bangsa Indonesia.

Mahkota Borobudur ini hadir dalam 3 warna eksklusif yang memiliki makna tersendiri. PT Hartono Wira Tanik (HWT Gold) sendiri telah menjadi sponsor resmi mahkota Puteri Indonesia sejak tahun 2007 dan mempersembahkan 3 desain mahkota yang dikenakan oleh Puteri Indonesia terpilih.

Nah, itulah kelima perbedaan Miss Indonesia dan Puteri Indonesia. Jadi sekarang kamu sudah memahaminya bukan?