"Kami memahami bahwa perempuan berhijab membutuhkan softlens yang tidak hanya mempercantik tampilan mata, tetapi juga memiliki standar keamanan dan kenyamanan tinggi. Dengan adanya rekomendasi dari MUI dan izin dari Kementerian Kesehatan, Jamilla menjadi pilihan ideal bagi mereka yang ingin tampil cantik dengan percaya diri."
5 Tips Menentukan Softlens yang Tepat untuk Tone Kulit Wajah
Penggunaan lensa kontak atau softlens saat ini seperti sudah menjadi lifestyle tersendiri bagi kebanyakan orang. Tapi selain untuk menunjang penampilan, softlens juga berfungsi sebagai alat bantu penglihatan yang lebih praktis.
Sebelum menggunakannya, salah satu faktor penting yang perlu dipertimbangkan adalah pilih yang sesuai dengan tone kulit wajah. Dengan memilih softlens yang tepat, mata pun akan terlihat lebih cerah dan harmonis dengan warna kulit.
Nah, berikut Popmama.com akan rangkumkan 5 tips menentukan softlens yang cocok untuk tone kulit wajah.
1. Kenali tone kulit wajah
Sama seperti memilih shade complexion, pemilihan warna softlens juga perlu kita sesuaikan dengan tone kulit terlebih dahulu, Ma.
Jadi, saat Mama ingin memilih warna softlens yang tepat, pastikan untuk mengetahui apakah undertone yang dimiliki adalah warm (kuning, keemasan), cool (merah muda, biru), atau neutral.
Softlens dengan warna warm seperti cokelat atau honey cocok untuk kulit berundertone warm, sementara warna biru atau abu-abu lebih pas untuk kulit berundertone cool.
2. Pilih warna softlens yang kontras dengan warna mata
Penggunaan softlens biasanya digunakan untuk menunjang penampilan mata agar lebih menawan, terlebih saat menggunakan riasan. Nah, biar memberikan efek mata yang mencolok, Mama bisa memilih warna softlens yang kontras dengan warna mata alami.
Misalnya, jika warna mata alami Mama adalah cokelat, softlens berwarna biru atau hijau bisa membuat mata terlihat lebih cerah dan menarik. Penampilan pun jadi lebih menawan!
3. Pilih softlens natural untuk penampilan sehari-hari
Jika Mama adalah tipe orang yang menggunakan softlens untuk menunjang penglihatan sehari-hari, maka cobalah untuk memilih warna softlens yang lebih mendekati dengan warna mata alami.
Misalnya, warna cokelat muda atau abu-abu. Nah, dua warna ini biasanya banyak dipilih untuk penggunaan sehari-hari karena cocok untuk semua tone kulit dan memberikan kesan yang tidak berlebihan.
4. Perhatikan intensitas warna softlens
Pemilihan warna softlens juga nggak bisa sembarangan, Ma. Softlens dengan warna yang terlalu terang atau gelap justru bisa membuat penampilan terlihat kurang natural.
Jadi, sesuaikan intensitas warna softlens dengan tone kulit wajah kita, yaa. Untuk kulit terang, pilih softlens dengan warna pastel atau soft. Sementara untuk kulit gelap, warna yang lebih pekat seperti dark brown atau hazel bisa menjadi pilihan tepat.
5. Pilih produk softlens yang aman dan nyaman
Selain keempat tips di atas, yang tak kalah penting dalam pemilihan softlens adalah memilih produk yang aman dan nyaman digunakan. Salah satu produk yang bisa Mama coba adalah Exoticon Softlens dengan series Jamilla.
Ini adalah koleksi softlens terbaru yang diklaim sebagai produk pertama dengan rekomendasi Majelis Ulama Indonesia (MUI), yang didesain khusus untuk perempuan berhijab dengan pilihan warna yang memberikan kesan natural pada mata, yaitu Jewel (Beige), Lady (Light Brown), Oasis (Grey-Blue), dan Tiara (Grey).
Selain bersertifikasi MUI, produk softlens ini juga sudah lolos uji sertifikasi dari Kementerian Kesehatan RI dan Korean Food and Drug Administration (KFDA), jadi nggak hanya mengedepankan estetika tapi juga kenyamanan penggunanya.
Evy Adryani, Business Development Manager Exoticon, mengungkapkan:
Itu dia tips memilih softlens sesuai dengan warna tone kulit wajah, agar penampilan jadi lebih menawan. Semoga informasinya bermanfaat dan bisa jadi referensi untuk Mama yang ingin memilih softlens, ya.
