Eksklusif: Cara Daniel Mananta Melibatkan Tuhan dalam Hidupnya

Soal komitmen dan peran Tuhan di kehidupan rumah tangga, Daniel mulai menjelaskannya dengan pertanyaan 'kenapa perlu ada Tuhan di sebuah pernikahan?'. 

Rupanya presenter ternama ini punya keyakinan jika ingin pernikahan bahagia, ya harus ada kertelibatan Tuhan di dalamnya.

Ia mengandaikan hubungan rumah tangganya dengan Viola Maria dan Tuhan sebagai segitiga.

"Kalau saya mencoba mendekatkan diri dengan Viola langsung itu susah sekali. Namun, ketika saya arahnya ke Tuhan, ada dorongan saya juga untuk fokus berkomitmen sepenuhnya dengan Viola," tutur Daniel.

Sehingga ketika banyak masalah dalam rumah tangganya, Daniel dan Viola tahu tempat pulang mereka bersama adalah Tuhan. Janji pernikahan menjadi momen yang dingat Daniel akan komitmennya kepada Viola bersaksi di hadapan Tuhan.

Mengajarkan anak-anaknya mengenal Tuhan sejak dini butuh proses yang tidak gampang. Daniel dan Viola memilih untuk memberikan contoh secara langsung dan menceritakan peran baik Tuhan dalam hidup kepada anak-anaknya.

Ada satu pengalaman yang membuat Daniel terkejut dengan Mila, anak sulungnya dan Viola.

Rupanya ia sudah mulai mengerti makna keberadaan Tuhan dalam hidup. Meski masih diterjemahkan secara sederhana oleh pikiran anak-anaknya.

Karena salah satu pengalaman Mila itu, Daniel merasa keluarga menjadi fondasi penting untuk bisa mengenalkan makna keberadaan Tuhan di hidup mereka.

"Dia mungkin hanya bisa bilang 'miracle  of  Jesus', tapi menurut saya dalam hatinya dia berusaha memaknai soal rasa memaafkan dari Tuhan. Kita sadar, soal etika keagamaan tidak bisa kita serahkan ke orang lain, harus dari rumah kita sendiri," tutur Daniel. 

Segmen 'Daniel Tetangga Kamu' dalam channel Youtube Daniel Mananta Network tidak hanya menggugah para penonton di rumah dengan kisah inspiratifnya.

Dari cerita-cerita itu, Daniel sebagai 'tuan rumah' di sana juga jadi banyak belajar.

Makin ia mendengar banyak cerita, poin penting yang ditangkap Daniel adalah semua orang punya kesempatan merasakan kasih Tuhan.Meski bentuk, cara, dan penyampaiannya berbeda-beda. Begitupun dengan hasil output dari bentuk kasih yang dirasakan manusia tersebut.

"Kalau kita merasakan Tuhan bekerja di hidup dia, Tuhan juga bisa bekerja di hidup saya. Semua yang kita pikir, semua masalah itu unik dan seolah hanya kita saja merasakannya. Kok masalah ini hanya menimpa diri kita saja? Mungkin masalahnya beda tapi perasaannya bisa sama dengan beberapa orang sekaligus. Hal itu mungkin yang membuat penonton jadi punya semangat baru untuk melewati masa-masa menantang ini," tuturnya.

Tahun 2012 menjadi titik balik Daniel Mananta memandang mukjizat Tuhan ada dan tidak pandang bulu kepada hamba-Nya. Kehilangan suara karena tumor jinak, Daniel sempat depresi dan merasa hidupnya sudah usai. 

Suara menjadi identitas Daniel Mananta sebagai presenter. Kehilangan hal itu, ia merasa kehilangan diri, pekerjaan dan tentu saja hidupnya.

Ujian yang datang kepada Daniel saat itu seolah memantik keyakinannya pada kasih Tuhan. Belum lagi, momen itu datang tepat saat anaknya Mila baru saja lahir. 

Kejadian itu sempat Daniel anggap sebagai hukuman dari Tuhan. Hal itu menjadi pil pahit hasil dari hidupnya dulu yang mengabaikan dan tidak pernah dekat dengan-Nya.

"Saya depresi sekali waktu itu, tapi di satu sisi waktu itu saya juga sudah mulai mencari Tuhan. Ketika semuanya bisa bantu tapi tidak ada yang pasti, di situ saya berpegang dengan Tuhan. Pada waktu yang sama, Tuhan justru bekerja di hidup saya," tuturnya.

Dari kejadian itu, Daniel merasa seharusnya manusia tidak hanya fokus soal kebutuhan duniawi yakni fisik (tubuh) dan mental. Namun, juga secara spiritual. 

"Saya merasa harus ada keseimbangan dengan hal ini. Setelah pola pikir saya berubah, saya berusaha menyeimbangkan antara tiga hal itu (fisik, mental, spiritual)," pungkas Daniel.

Itulah tadi cara Daniel Mananta dekat dan melibatkan Tuhan dalam hidup. Semoga dari sosok Daniel kita bisa belajar bahwa kebutuhan spiritual juga penting bagi manusia, apapun bentuknya.

Millennial Couple of the Month Edisi September 2021 - Daniel Mananta & Viola Maria

Editor in Chief - Sandra Ratnasari
Senior Editor - Novy Agrina
Video Creator - Onic Metheany
Asst. Editor - FX Dimas Prasetyo  
Reporter - Putri Syifa Nurfadilah & Ninda Anisya
Social Media - Irma Ediarti
Video Editor - Bima Bintoro
Design - Hilyatul Auliya Habib & Shania Tabina Anandanoe
Foto Editor - Razka Ramadhan