Macam-Macam Diet yang Baik untuk Berbagai Jenis Kulit

22 Okt 2021, 11:25 WIB

Freepik/jcomp

Tahukah kamu, mengetahui jenis kulit ternyata bisa membantumu dalam menentukan pola diet yang tepat.

Melansir dari Healthline, menurut CEO New York Nutrition Group dan mitra Seeds of Change, Lisa Moskovitz, ketika membahas kulit dan perawatannya, orang-orang mungkin berpikir mereka perlu merawatnya dengan produk atau obat perawatan kulit.

"Namun, banyak dari apa yang kita lihat di luar adalah produk dari apa yang terjadi di dalam. Makanan adalah bagian dari itu," ujar Lisa.

Seorang dermatologist sekaligus dokter kecantikan yang berbasis di New York, Michele Green, juga setuju dengan pernyataan Lisa Moskovitz.

"Diet terutama berdampak pada tingkat berbagai hormon dalam tubuh dan hormon mengatur banyak proses alami yang terjadi di dalam tubuh. Ini berarti kesehatan dan penampilan kulit secara keseluruhan tak terhindarkan terkait erat dengan fluktuasi hormon yang dipengaruhi oleh diet," ungkap Green.

Ia menuturkan, mengonsumsi makanan tertentu dapat membantu memperbaiki kulit.

"Makanan terbaik untuk Anda akan tergantung pada jenis kulit Anda. Strategi ini mirip dengan bagaimana Anda mungkin memilih pelembap yang berbeda dari teman Anda dengan jenis kulit lain," tambahnya.

Makanan yang dikonsumsi sehari-hari memberikan pengaruh pada kondisi kesehatan kulit. Jika kamu sering mengonsumsi makanan manis atau berminyak, bisa jadi ini menjadi pemicu beberapa masalah kulit, salah satunya jerawat.

Oleh karena itu, penting untuk memperhatikan macam-macam diet untuk berbagai jenis kulit.

Dalam hal ini, setiap jenis kulit memiliki pola perawatan yang berbeda. Beberapa pola diet ini perlu diperhatikan untuk mendukung kondisi kulit yang sehat dan terawat.

Dilansir dari Healthline, berikut Popmama.com merangkum macam-macam diet untuk berbagai jenis kulit yang perlu kamu ketahui. Yuk, simak informasinya!

1. Diet untuk jenis kulit kering

Freepik

Untuk kamu yang memiliki jenis kulit kering, disarankan untuk mengonsumsi makanan yang dapat memberikan manfaat hidrasi. Misalnya, buah-buahan yang mengandung banyak air seperti semangka atau pir.

Selain itu, manfaat hidrasi juga bisa didapat dengan makan beberapa makanan yang mengandung asam lemak, seperti alpukat, minyak zaitun, dan ikan salmon.

Kekurangan vitamin A dan C juga diketahui dapat memicu kondisi kulit kering. Dalam hal ini, para ahli menyarankan untuk mengonsumsi bebarapa makanan yang kaya vitamin A dan C, seperti bayam, brokoli, dan ubi.

Selain itu, orang yang memiliki jenis kulit kering juga perlu menghindari konsumsi minuman dan makanan berkafein dan beralkohol. Makanan yang mengandung dua bahan ini dapat memperburuk kondisi kulit kering.

Secara umum, disarankan untuk mengonsumsi kafein hingga 400 miligram saja per hari atau 2-3 cangkir kopi.

2. Diet untuk jenis kulit berminyak

Pexels/Olya Kobruseva

Orang yang memiliki jenis kulit berminyak perlu membatasi konsumsi makanan yang mengandung banyak minyak. Misalnya, makanan yang telah melewati beberapa kali proses pengolahan, seperti kentang goreng atau makanan cepat saji lainnya.

Sebagai gantinya, kamu bisa mengonsumsi makanan dengan kandungan minyak yang memiliki sifat anti inflamasi, seperti alpukat, minyak zaitun, ikan, dan biji rami atau benih lenan (flaxseed).

Selain konsumsi beberapa makanan tersebut, orang yang memiliki jenis kulit berminyak juga disarankan untuk membatasi asupan gula tambahan. Usahakan untuk mengonsumsi gula tambahan di bawah 10 persen per hari.

Terlalu banyak mengonsumsi makanan manis dapat mendukung produksi minyak berlebih pada kulit yang dapat memicu masalah jerawat jika tidak dibersihkan secara rutin.

3. Diet untuk jenis kulit kombinasi

beautyundercover.sg

Kulit kombinasi adalah gabungan dari jenis kulit kering dan berminyak. Orang dengan jenis kulit ini biasanya wajahnya terlihat berminyak di beberapa bagian seperti di dahi, sekitar hidung, dan dagu.

Selain ketiga bagian itu mungkin akan mengalami kondisi kulit kering dan terlihat kasar.

Mengonsumsi karbohidrat diketahui dapat menyebabkan peradangan dan merusak keseimbangan kulit kombinasi. Meskipun begitu, para ahli menyarankan agar tidak menghindari konsumsi karbohidrat secara total.

Kamu bisa memilih makanan karbohidrat yang lebih sehat, seperti berbagai jenis biji-bijian dan gandum. Selain itu, kamu juga bisa mengonsumsi makanan yang tinggi protein dan rendah glikemik, seperti quinoa dan beras merah.

4. Diet untuk jenis kulit berjerawat

Pixabay/jmexclusives

Jika kamu memiliki kulit berjerawat disarankan untuk membatasi konsumsi makanan dan minuman yang berasal dari produk susu serta makanan manis atau berlemak.

Beberapa jenis makanan tersebut dapat menyebabkan peradangan pada kulit dan menyebabkan meningkatnya hormon yang mengatur produksi sebum pada kulit.

Selain itu, orang yang memiliki jenis kulit berjerawat juga disarankan untuk mengonsumsi makanan yang mengandung probiotik, seperti yogurt.

Makanan yang mengandung probiotik dapat membantu meredakan jerawat dan mendukung kondisi kulit yang lebih sehat.

5. Diet untuk jenis kulit kusam

Pixabay/Devanath

Jika kamu memiliki kulit kusam sebaiknya mengonsumsi makanan yang mengandung antioksidan tinggi. Kandungan antioksidan dapat melindungi tubuhmu dari risiko stres oksidatif yang dapat menyebabkan kulit tampak kusam.

Beberapa jenis buah dan sayuran berwarna terang yang mengandung likopen bisa ditambahkan dalam menu makanan sehari-hari, seperti tomat, jambu biji, pepaya, dan paprika merah.

Selain itu, kakao atau cokelat hitam juga merupakan sumber antioksidan alami yang baik untuk kulit. Namun, konsumsi cokelat hitam juga harus dibatasi dalam jumlah sedang agar tidak terlalu banyak asupan gula yang diterima oleh tubuh.

Nah, itu dia macam-macam diet untuk berbagai jenis kulit yang bisa kamu coba. Kira-kira sudah tahu belum diet yang cocok untuk jenis kulitmu?

Namun, sebelum mencoba diet sebaiknya kamu konsultasi dulu dengan dokter, ya, sebelum mencoba diet-diet tersebut. Selamat mencoba!

Baca Juga: