Bantu Diet Cepat, Ini 7 Manfaat Lain dari Teh Hitam untuk Kesehatan

Sebelum membahas manfaat teh hitam secara spesifik, Mama perlu tahu nih ada kandungan apa saja di dalam teh hitam yang bermanfaat bagi tubuh. 

Seperti yang kita tahu, sebagian besar teh mengandung polifenol, yaitu senyawa alami yang berperan sebagai antioksidan. Polifenol ini bermanfaat untuk mencegah kerusakan sel akibat bahaya radikal bebas. 

Akan tetapi, teh hitam sendiri mengandung satu kelompok polfenol yakni theaflavin, yang tidak dimiliki oleh jenis teh lainnya lho, Ma. Itu sebabnya teh hitam menawarkan beberapa manfaat yang sama seperti jenis teh lainnya, tetapi juga memberikan manfaat yang unik.

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, teh hitam mengandung theaflavin yang ternyata dapat membantu menurunkan kolesterol darah. 

Selain itu dikutip dari Ucla Health, flavonoid dalam teh hitam juga dapat mengurangi risiko penyakit jantung hingga 8%, menurunkan tekanan darah, risiko kardiovaskular utama, hingga ancaman kematian akibat penyakit jantung. 

Stroke merupakan penyakit pembuluh darah otak yang terjadi apabila pembuluh darah otak mengalami penyumbatan atau pecah.

Akibatnya, otak yang tak mendapat pasokan darah yang membawa oksigen akan mengalami kematian sel atau jaringan. 

Adapun dengan minum teh hitam 1-2 cangkir secara rutin dapat mengurangi risiko stroke sebesar 16% dibandingkan dengan orang yang tak minum teh sama sekali.

Untuk Mama ketahui, di dalam teh hitam ternyata terdapat lebih banyak jumlah kafein dibanding jenis teh lainnya. Bahkan jumlah kafein ini hampir setara dengan setengahnya kadar kafein dalam kopi. 

Selain ada kandungan kafein, di dalam teh hitam juga mengandung asam amino yang disebut L-theanine, yang dapat membantu mengurangi stres, meningkatkan relaksasi, menurunkan denyut jantung hingga dapat menurunkan tekanan darah.

Nah akibat kombinasi kedua kandungan tersebut ini lah yang dapat membantu kewaspadaan dan fokus Mama, mengapa?

Kafein sendiri merupakan stimulan yang mampu meningkatkan fokus dan kewaspadaan. Sehingga penambahan L-theanine dalam teh hitam menghasilkan jenis energi yang stabil dan seimbang. 

Seperti yang dijelaskan pada pembahasan sebelumnya, teh hitam juga mengandung kafein sekitar 50-80 mg yang terbilang cukup tinggi ya, Ma. 

Bukan hanya sebagai stimulan yang mampu meningkatkan fokus dan kewaspadaan, kafein di dalam teh hitam juga berkaitan dengan peningkatan energi dan menaikkan tingkat metabolisme tubuh. 

Ketika dikonsumsi tubuh, kafein akan bekerja dengan menaikkan suhu tubuh dalam proses termogenesis. Peningkatan suhu tubuh ini akhirnya memicu reaksi. Hasilnya, pembakaran lemak pun terjadi. 

Manfaat dari mengkonsumsi teh hitam lainnya dapat melindungi Mama dari permasalahan mulut lho. Mulai dari plak gigi, gigi berlubang, kerusakan gigi, hingga menghindari bau mulut tak sedap. 

Teh hitam punya sifat antibakteri dan antioksidan yang mencegah infeksi rongga mulut yang disebabkan Staphylococcus aureus. Selain itu, dikutip dari Stylecraze, teh hitam juga dapat membantu Mama mencegah leukoplakia oral. Oleh karena itu, mengonsumsi teh hitam dapat membantu meningkatkan kesehatan gigi.

Terakhir, manfaat konsumsi teh hitam bisa membantu Mama dalam membakar kalori, mengatur berat badan, terlebih dapat membantu Mama mencegah obesitas lho. 

Seperti yang kita tahu, obesitas sendiri menjadi akar penyebab berbagai penyakit, mulai dari diabetes, jantung, kolesterol, hingga PCOS. 

Dikutip dari Stylecraze, ilmuwan dari Fakultas Kedokteran David Geffen, California, AS menemukan bahwa teh hitam membantu mengurangi lemak visceral dengan mengurangi gen pemicu peradangan. Karena peradangan yang berkepanjangan dalam tubuh ini lah yang dapat menyebabkan obesitas. 

Sehingga dengan minum teh hitam secara teoritis dapat membantu mencegah obesitas yang disebabkan oleh peradangan. 

Itulah manfaat dari mengonsumsi teh hitam bagi kesehatan.

Setelah mengetahui manfaatnya, yuk Ma mulai konsumsi teh hitam secara rutin namun tak berlebihan. Semoga bermanfaat!