Nadhif Basalamah Ceritakan Hidupnya di 2023 Lewat Album Perdana

Nadhif sendiri memiliki alasan hingga akhirnya merilis album perdananya bertajuk Nadhif. Dari 8 lagu yang ada di albumnya, semua bak menceritakan kisah pengalaman hidup Nadhif di tahun 2023 yang penuh dengan naik-turun. Kondisi itu ternyata tak enak baginya.

"Tahun 2023 itu jadi tahun yang menurut gue pribadi naik-turunnya itu nggak enak, gitu. Jadi, di saat merasa lagi baik-baik aja, tapi selalu teringat, ini bawahnya nggak enak ya, gitu. Jadi naiknya, naik banget. Turunnya, turun banget," ucapnya saat bertemu di IDN HQ, Kamis (25/7/2024).

"Kenapa self-titled? Karena sesederhana gue tahu betullah, ini lagu-lagu yang ada di sini adalah lagu-lagu menggambarkan 2023-nya Nadhif," sambungnya.

Saat diminta untuk menyebutkan tiga lagu yang paling berkesan, Nadhif memilih lagu 'Sesuatu', 'Bersimpuh', dan 'Jatuh Cinta Lagi'. Tiga lagu tersebut ternyata punya cerita berkesan dari segi pembuatannya.

Lagu 'Sesuatu' ditulis oleh Nadhif saat melakukan produksi bersama musisi Petra Sihombing di Ubud, Bali. Menariknya, dia mendapatkan inspirasi untuk lagu tersebut saat berada di toilet.

Kemudian, Nadhif sendiri akhirnya menulis lagu 'Bersimpuh' karena dia menilai jarang memiliki tulisan yang isinya seperti berbicara langsung dengan Tuhan. Sementara untuk lagu 'Jatuh Cinta Lagi', Nadhif menciptakannya saat dia sedang lagi kasmaran.

"Semuanya berkesan, tapi 3 lagu itu punya kayak sentimental value-lah," ucapnya.

Sosok Nadhif sendiri sangat terkenal di mata publik lewat lagu 'Penjaga Hati'. Menariknya, 'Penjaga Hati' menjadi lagu berbahasa Indonesia pertamanya, lho.

Lagu yang dirilisnya pada tahun 2023 itu mendapatkan jumlah stream yang sangat banyak di Spotify. Dia sendiri pun tak pernah menyangka bahwa lagu tersebut akan meledak di pasaran seperti itu.

"Kalau kesulitan move on dari kesuksesan besar, menurut gue, gue sudah di poin di mana, ya sudah itu. There will never be another 'Penjaga Hati'," ucapnya.

"Maksudnya, kayak lagu yang besar seperti itu tuh, gue nggak boleh expect apa-apa, gitu. Dalam artian, lagu 'Penjaga Hati', siapa yang sangka? Gue nggak pernah tahu," terang Nadhif.

Dia pun tak menaruh harapan apa-apa pada album perdananya ini. Alih-alih menaruh harapan setinggi langit, Nadhif justru kini lebih membiarkan pendengarnya untuk mendengarkan lagu-lagu yang ada di albumnya ini.

"Gue sih taruh ekspektasi 0 ke album. Biarin aja diterima sama orang, biarin aja 'dimakan' sama banyak pendengar. Jadi, gue nggak stuck juga di 'Penjaga Hati'. Itu proses gue bertumbuh. Menurut gue sih, jadi batu loncatanlah," katanya lagi.

Bila membahas soal perjalanan karier, Nadhif akhirnya tertarik ke dunia tarik suara saat mengikuti lomba azan. Dia awalnya hanya ingin lomba saja saat itu. Namun, suaranya pun dianggap bagus dan mendapatkan juara. Dari situlah, dia mencoba bernyanyi.

Mengambil keputusan itu memang tak mudah. Dalam perjalanan kariernya, Nadhif bahkan sebenarnya sudah sempat ingin berhenti bermusik.

"Gue udah mau berhenti bermusik bahkan. Tiba-tiba dipanggil aja sama Tuhan lagi, 'Nih lo mau manggung? Nih, manggung,' gitu. 'Nih, Gue bikin lagu lo didengar sama banyak orang, diterima sama banyak orang'," ucapnya.

Lelaki berzodiak Gemini itu bahkan sudah mulai mencari haluan lain untuk melanjutkan kehidupan saat itu. Namun, Tuhan berkata lain. Bagaikan jalan dari Tuhan, Nadhif akhirnya berhasil raih kesuksesan besar lewat lagu 'Penjaga Hati'.

"Gue merasa, kok sudah nggak works ya, gitu. Sudah mulai mau cari haluan lain aja, tapi ya, jadinya disuruh stay, gitu. Hanya (lagu) 'Penjaga Hati' itu baru (mulai bangkit). Siapa yang nggak bosan? Gue bosan. Tapi ya, gue nikmati dan syukuri. Gue bersyukur banget, sih," sambungnya.

Itu dia rangkuman wawancara bersama Nadhif Basalamah saat membahas soal album perdananya bertajuk Nadhif. Dari kisah di atas, ternyata Nadhif punya pengalamannya tersendiri di 2023 yang pada akhirnya dituangkan dalam album perdana ini.

Dari banyaknya lagu di album ini, Mama dan Papa paling suka lagu yang mana, nih?