Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel Popmama lainnya di IDN App
1 Ton Daging untuk Sumatra.jpg
Dok. Istimewa

Gerakan hati nurani yang lahir dari rasa cemas dan kerinduan mendalam para perantau Minang di Jabodetabek terhadap kondisi kampung halaman yang tak kunjung pulih, memicu lahirnya aksi kemanusiaan akbar.

Didasari keresahan karena tidak bisa membantu langsung di lokasi bencana, para perantau memutuskan mengirimkan bantuan paling autentik dan penuh makna: 1.000 kilogram rendang yang akan dikirim kepada saudara-saudara yang terdampak bencana di Sumatera Barat, Sumatra Utara, dan Aceh.

Berikut Popmama.com rangkum seputar perantau Minang kirim 1 ton rendang untuk korban bencana Sumatra.

Gerakan Marandang 1 Ton Daging Rendang dari Rantau untuk Saudara di Sumatra

Dok. Istimewa

Proses memasak rendang ini menjadi simbol bersatunya hati para perantau untuk mengirimkan energi positif dan harapan agar tanah leluhur cepat pulih kembali.

Rendang, yang dikenal sebagai makanan tahan lama dan simbol kehangatan keluarga, menjadi representasi dari 'cinta yang dikirim dari perantauan'.

Kegiatan memasak rendang ini berlokasi di Gedung Agribusiness and Technologi Park IPB University, Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor.

Saatnya Balas Budi, Membalas Tradisi Generositas Ranah Minang

Dok. Istimewa

Aksi ini memiliki makna historis dan emosional yang kuat. Warga dan Pemerintah Provinsi Sumatra Barat selama ini dikenal selalu berada di garis depan, mengirimkan berton-ton rendang untuk saudara di daerah lain di Indonesia yang sedang mengalami bencana.

Sejak akhir November 2025 menghancurkan Sumatera Barat, Aceh, dan Sumatera Utara, saatnya bagi perantau dan masyarakat Indonesia untuk membalas kebaikan itu dan menunjukkan bahwa Ranah Minang, Aceh dan Sumatera Utara tidak sendiri.

Membutuh Dana Logistik untuk 12 Ribu Paket Kebaikan

Dok. Istimewa

Meskipun 1.000 kg rendang telah rampung dimasak dan dikemas dengan sempurna, tantangan terbesar kini adalah memastikan seluruh paket bantuan ini tiba di lokasi bencana yang sulit dijangkau. Tim relawan berencana mengirimkan:

  1. 1.000 kg Rendang Daging Sapi

  2. 12.000 Pack Nasi Siap Saji (sebagai pendamping rendang dan kebutuhan logistik darurat)

“Rendang adalah lambang rumah. Kami telah berhasil menciptakan rumah ini di Bogor. Kini, kami memohon bantuan Anda agar rumah ini bisa segera sampai ke mereka yang kehilangan tempat tinggal. Setiap rupiah donasi Anda adalah bahan bakar untuk truk-truk yang akan membawa harapan dan membalas kebaikan Ranah Minang,” ujar Garlanda Bellamy Mazalio, salah satu inisiator gerakan.

Itu dia rangkuman seputar perantau Minang kirim 1 ton rendang untuk korban bencana Sumatra. Yuk, kita bantu saudara kita yang terkena bencana!

Editorial Team