Adapun tata cara isolasi di RSD Wisma Atlet, sebagai berikut:
- Pasien Covid-19 menyertakan hasil tes swab positif
- Mendapat rujukan dari puskesmas setempat
- Puskesmas akan menyiapkan transportasi berupa ambulans atau bus yang dipersiapkan untuk mengantar pasien Covid-19 khususnya tanpa gejala
- Setiap keberangkatan bus dan ambulans didisinfeksi sehingga tetap steril
- Pasien Covid-19 tiba di RSD Wisma Atlet, menjalani assesment di gerbang masuk
- Pasien Covid-19 diarahkan ke tempat isolasi
- Pasien bergejala ringan dan sedang diarahkan ke tower 6 dan 7
- Pasien tanpa gejala Covid-19 diarahkan ke tower 4 dan 5
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta dr. Widyastuti menyampaikan bahwa pasien Covid-19 masih diperbolehkan untuk menjalani karantina di rumah, asalkan tempat tinggal ideal untuk isolasi mandiri.
Seperti halaman luas yang memungkinkan untuk menjaga jarak minimal dua meter dengan orang rumah juga untuk berjemur.
Namun, apabila terdapat orang yang rentan tertular seperti orang dengan komorbid, lansia, dan anak-anak, maka sebaiknya isolasi tidak dilakukan di rumah.
"Akan ada skrining dari teman-teman puskesmas, meninjau rumahnya untuk isolasi apa bisa dilakukan isolasi di rumah, karena harus ada jarak, pencahayaan dan sirkulasi udara yang baik," katanya dalam dialog 'Prosedur Isolasi OTG Covid-19 Mudah atau Sulit' di kanal YouTube BNPB, Kamis 24 September 2020 lalu.