7 Cara Menghilangkan Jamur di Tembok Rumah

10 Jan 2022, 08:35 WIB

Unsplash/Bruno Nascimento

Beberapa daerah di Indonesia sudah mulai sering diguyur hujan. Kondisi ini merupakan pertanda bahwa sebagian wilayah Indonesia sudah memasuki musim hujan.

Saat musim hujan, ada beberapa hal yang perlu dipersiapkan seperti perlengkapan musim hujan, melindungi tanaman, bahkan menjaga eksterior dan interior rumah. Hujan yang turun terus-menerus dapat membuat kondisi di beberapa sisi rumah mengalami kelembapan bahkan bisa menyebabkan tumbuhnya jamur pada tembok.

Semakin lembap ruangan, maka semakin banyak juga jamur yang menempel di tembok. Jika rumah sangat lembap dan terdapat jamur di tembok, maka akan menimbulkan aroma tidak sedap dan apek. Selain itu, jamur yang terdapat di tembok rumah juga dapat menjadi iritan penghasil racun yang dapat mengiritasi hidung, tenggorokan, dan paru-paru.

Tentunya Mama tidak ingin jamur di rumah membawa dampak buruk bagi kesehatan anggota keluarga, bukan? Oleh karena itu, jika terdapat tanda-tanda jamur di tembok rumah, sebaiknya Mama segera membersihkannya dan tidak didiamkan begitu saja.

Nah, kali ini Popmama.com telah merangkum beberapa cara menghilangkan jamur di tembok rumah.

1. Rutin membuka jendela

Freepik/tirachardz

Cuaca yang cerah memang jarang terjadi di musim hujan. Kondisi tersebut tentunya bisa membuat rumah menjadi lebih lembap dan dihinggapi jamur.

Salah satu cara yang paling sederhana untuk menghilangkan jamur di rumah, yakni dengan rutin membuka jendela saat kondisi cuaca sedang cerah. Sinar matahari menjadi disinfektan alami karena karena sinar UV dapat membunuh jamur, lumut, bahkan bakteri.

Pastikan Mama membuka jendela saat cuaca sedang cerah agar paparan sinar matahari dapat masuk ke rumah. Mama juga bisa memanfaatkan sinar matahari untuk mengeringkan cucian atau kasur di tempat yang terkena sinar matahari.

2. Menggunakan cuka untuk menghilangkan jamur

Freepik

Cara lain yang bisa Mama lakukan untuk menghilangkan jamur di tembok rumah, yakni menggunakan cuka. Cuka memiliki sifat antijamur dan antibakteri, sehingga dapat menjadi solusi yang murah dan efektif untuk menghilangkan jamur di tembok rumah.

Caranya cukup tuangkan cuka ke dalam botol semprot dan semprotkan langsung pada permukaan yang berjamur. Diamkan selama satu jam sampai cuka terserap, kemudian gosok dengan sikat secara perlahan agar tidak merusak permukaan tembok.

Terakhir, bersihkan tembok dengan lap hingga benar-benar kering.

3. Menggunakan soda kue agar bersih maksimal

Freepik/freepik

Jika menggunakan cuka saja dirasa tidak cukup untuk menghilangkan jamur di rumah, maka Mama bisa coba menggunakan kombinasi cuka dan soda kue agar hasilnya lebih maksimal.

Caranya cukup taburkan soda kue ke bagian tembok yang berjamur. Agar lebih mudah, Mama dapat menyemprotkan larutan satu sendok teh soda kue dan dua cangkir air panas ke area tembok yang dihinggapi jamur. Lalu, biarkan selama satu jam sebelum disikat dan dibilas. Pastikan residu soda kue benar-benar bersih saat dibilas.

Agar lebih maksimal hasilnya, semprotkan juga cuka pada tembok setelah dibersihkan dengan soda kue untuk mendisinfeksi dan mencegah pertumbuhan jamur kembali.

4. Menggunakan cairan lemon

Pexels/fotios-photos

Siapa sangka, ternyata air lemon bisa menghilangkan jamur di tembok lho, Ma.

Air lemon mengandung lima persen asam yang dapat menjadi bahan alami pembersih jamur. Air lemon efektif untuk membersihkan sejumlah permukaan, seperti lantai kamar mandi, dapur, hingga tembok.

Caranya cukup peras tiga hingga lima lemon dan semprotkan ke permukaan tembok yang terdapat jamur. Diamkan selama lima menit, lalu bersihkan dengan handuk basah atau bisa juga digosok dengan sikat.

Agar hasilnya lebih maksimal, Mama juga bisa mencampurkan air lemon dengan sabun cuci piring. Selain dapat menghilangkan jamur, aroma lemon yang segar juga efektif untuk menghilangkan bau apek di dalam rumah.

5. Daun mimba memiliki sifat antijamur

Unsplash/sayonkumar

Daun mimba merupakan tanaman yang berasal dari India dan sudah banyak dikenal khasiatnya sebagai obat herbal. Selain bagus untuk kesehatan, daun mimba juga memiliki sifat antijamur yang bagus untuk menghilangkan jamur di tembok.

Sebelum hujan turun, keringkan sekitar 10-15 ikat daun mimba di tempat yang teduh agar tetap mempertahankan minyak esensialnya. Setelah itu, buat kantong antijamur dengan cara membungkus beberapa daun mimba dengan kain. Terakhir, letakkan kantung daun mimba di tempat-tempat yang berpotensi dihinggapi jamur.

Mama juga bisa meletakkan kantung daun mimba di lemari pakaian, rak sepatu atau bahkan rak buku. Cara ini membantu untuk mencegah jamur hinggap di tempat-tempat yang lembap.

6. Kamper bisa mencegah pertumbuhan jamur

exportersindia.com

Kamper sudah sejak lama digunakan banyak orang untuk mengusir hama. Selain mengusir hama, kamper juga biasa diletakkan di dalam lemari untuk mencegah pertumbuhan jamur.

Untuk menghilangkan jamur di tembok, Mama bisa menggunakan kamper dengan cara membuat kantong berisi beberapa kapur barus dan beberapa cengkeh.

Letakkan kantong di area yang terdapat jamur, seperti di lemari pakaian, rak sepatu atau rak buku. Selain dapat mencegah jamur, kamper juga memiliki aroma yang harum untuk mengurangi bau apek di dalam rumah.

7. Cahaya lampu

Freepik/lifeforstock

Selain di tempat yang lembap, jamur dan lumut juga sangat menyukai tempat yang gelap. Oleh karena itu, untuk menghilangkan jamur di tembok rumah, Mama bisa meningkatkan pencahayaan di dalam rumah dengan menggunakan lampu yang terang.

Tak hanya di ruang tamu dan kamar tidur, pastikan kamar mandi dan dapur juga mendapatkan pencahayaan yang baik. Panas dan cahaya yang dihasilkan oleh lampu dapat mengurangi kelembapan di ruangan dalam rumah dan mencegah jamur untuk berkembang biak.

Itulah beberapa cara yang dapat dilakukan untuk menghilangkan jamur di tembok rumah. Jika ingin membersihkan jamur di tembok, pastikan Mama menggunakan masker pelindung, kacamata dan sarung tangan agar tidak menyentuh jamur secara langsung.

Semoga informasi ini membantu ya, Ma!