Popmama.com/Dariel Dwiky Aulia/AI
Jika Mama ingin menyimpan seledri untuk waktu yang lebih lama, coba bekukan saja. Potong kecil-kecil daun dan batangnya, lalu simpan dalam wadah kedap udara atau kantong freezer.
Seledri beku bisa digunakan langsung saat memasak sup, tumisan, atau kaldu tanpa perlu dicairkan terlebih dahulu. Meskipun teksturnya sedikit berubah, aroma dan rasa seledri tetap terjaga dengan baik. Cara ini sangat praktis untuk stok masakan di rumah.
Itulah deretan cara menyimpan daun seledri. Dengan langkah penyimpanan yang tepat, Mama bisa menjaga seledri tetap segar, hijau, dan siap pakai kapan saja. Tak hanya hemat waktu saat memasak, tetapi juga menghindari pemborosan bahan dapur.
Apakah daun seledri perlu dicuci sebelum disimpan? | Ya, sebaiknya daun seledri dicuci terlebih dahulu untuk menghilangkan sisa tanah dan pestisida. Namun, pastikan seledri benar-benar kering sebelum disimpan agar tidak cepat lembap dan busuk. Gunakan tisu atau spinner sayuran untuk mengeringkannya secara menyeluruh. |
Berapa lama daun seledri bisa bertahan di kulkas? | Jika disimpan dengan benar dan dalam wadah tertutup dengan alas tisu di laci sayuran, daun seledri bisa bertahan hingga 1–2 minggu. Pastikan Mama rutin mengganti tisu jika mulai lembap agar daun tetap segar. |
Apakah seledri bisa disimpan di freezer? | Bisa! Seledri yang sudah dicuci dan dipotong kecil dapat disimpan dalam wadah kedap udara di freezer. Cara ini cocok untuk penyimpanan jangka panjang hingga beberapa bulan. Teksturnya memang akan berubah sedikit, tapi rasa dan aromanya tetap terjaga untuk digunakan dalam masakan seperti sup atau tumisan. |