Timun adalah sayuran penyegar yang wajib ada sebagai pendamping sambal, lalapan, atau isian sandwich. Tekstur timun yang renyah dan kandungan airnya yang tinggi membuat timun sangat nikmat disantap saat cuaca panas. Namun, masalah klasik yang sering Mama hadapi adalah timun yang cepat sekali menjadi lembek, keriput, atau bahkan mengeluarkan lendir hanya dalam beberapa hari di dalam kulkas.
Sebenarnya, timun adalah sayuran yang agak "rewel" terhadap suhu dingin yang ekstrem. Kunci utama menyimpannya adalah meminimalkan kelembapan di permukaannya, namun tetap menjaga hidrasi di dalamnya agar tetap crunchy.
Nah, kali ini Popmama.com telah merangkum beberapa cara menyimpan timun agar tetap segar, garing, dan bebas lendir lebih lama.
Yuk Ma, disimak!
