10 Tanda-Tanda Kucing Betina Birahi yang Tak Boleh Diabaikan
Bukan lagi sakit, ini tanda-tanda kucing betina sedang birahi
10 Mei 2024
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Apakah Mama mengetahui tanda-tanda kucing betina yang sedang birahi?
Kucing betina birahi merupakan kondisi ketika kucing yang sedang berada di periode estrus atau masa kawin. Biasanya, masa birahi kucing betina dimulai saat ia memasuki masa subur, yakni sekitar usia 6-10 bulan.
Kucing betina yang dipelihara di rumah biasanya mengalami birahi lebih sering dibandingkan kucing liar, yakni sekitar 3-4 minggu.
Kucing betina hanya mau dikawinkan pada saat birahi saja dan pada saat itu ia mengeluarkan hormon pheromone yang akan menarik kucing jantan.
Beberapa tanda-tanda kucing betina birahi kerap disalahartikan sebagai tanda kucing yang sedang sakit. Hal ini disebabkan kucing yang sedang birahi sering nampak kesakitan dan merasa tidak nyaman.
Agar para pemilik kucing betina tak bingung apakah hewan kesayangannya sedang sakit atau sedang birahi, berikut ini Popmama.com telah merangkum beberapa tanda-tanda kucing betina birahi yang dilansir dari berbagai sumber.
Simak rangkuman berikut ini yuk, Ma!
1. Kucing betina sudah memasuki usia 6-10 bulan
Salah satu hal paling penting untuk mengetahui kucing betina yang sudah matang secara seksual adalah mengetahui usia mereka. Pada umumnya kucing betina akan mengalami siklus birahi pertama kali pada usia 6 sampai 10 bulan.
Apabila kucing sudah pernah birahi artinya organ reproduksinya sudah matang dan siap kawin. Siklus tersebut terjadi sebulan sekali atau pada kasus lain bisa berlangsung sekali dalam 2 sampai 3 bulan.
Proses kucing betina birahi akan berlangsung sekitar 4-5 hari, di mana pemilik kucing wajib mengetahui cara merawat kucing birahi agar hewan kesayangannya tersebut bisa merasa nyaman dan tidak stres.
2. Mencari perhatian pemiliknya
Saat sedang birahi, kucing betina sering kali mencoba menarik perhatian pemiliknya. Kucing betina akan mencoba memperoleh perhatian pemiliknya dengan cara mendekat atau mengusapkan tubuhnya di dekat sang pemilik dengan harapan mendapat belaian.
Selain perubahan tingkah laku yang lebih manja, kucing betina birahi juga akan sering menarik perhatian lewat mengeong. Kucing yang sedang mengeong seolah-olah rewel, padahal ia sedang menarik perhatian lawan jenisnya.
3. Menaikkan tubuh belakang
Ciri kucing betina birahi yang sering kali terlihat adalah ketika ia menaikkan tubuh bagian belakangnya. Hal ini merupakan tanda seakan-akan ia siap dengan posisi kawinnya dengan kucing jantan.
Untuk mengetahui apakah kucing betina sudah birahi, cobalah mengelus bagian belakang tubuhnya. Apabila ia menaikkan tubuh bagian belakangnya, itu berarti kucing betina sedang birahi.
4. Selalu berusaha melarikan diri
Tanda kucing betina birahi selanjutnya adalah usaha mereka dalam melarikan diri setiap melihat pintu rumah terbuka. Tujuan mereka keluar dari rumah untuk menarik perhatian kucing jantan di luar rumah.
Hal ini umum terjadi pada kucing peliharaan yang ditempatkan di dalam rumah. Untuk mencegah kucing kesayangan kabur, tutuplah celah yang mungkin menjadi rute pelariannya.
Selain itu, bisa juga memberinya mainan untuk mengalihkan perhatian kucing.
Editors' Pick
5. Cepat marah
Meskipun ada kucing betina akan manja saat sedang birahi, namun beberapa kucing lainnya justru marah ketika sedang mengalami siklus tersebut.
Bahkan dalam situasi yang seharusnya tak menyebabkannya agresif, kucing betina bisa marah ketika disentuh tubuhnya.
Hal ini harus diwaspadai karena bisa saja cakarannya melukai tanganmu. Sikap seperti itu bukan hanya kepada manusia saja, tapi juga kepada kucing lain yang mencoba mendekatinya.
Satu-satunya yang bisa mendekat dengan kucing tersebut adalah kucing jantan idamannya.
6. Ekornya melengkung ke bagian samping tubuh
Kondisi ekor yang melengkung menjadi salah satu respons ketika kucing betina sedang memasuki masa birahi dan siap kawin.
Kucing betina yang sedang birahi biasanya akan melengkungkan ekor mereka ke bagian samping tubuh.
7. Menjilati tubuh berlebihan
Ciri-ciri kucing betina birahi selanjutnya ditunjukkan dengan perilaku grooming atau menjilati tubuh yang berlebihan.
Selama siklus birahi, area sekitar organ reproduksi kucing betina akan sedikit membengkak dan menimbulkan rasa tak nyaman. Hal inilah yang membuat kucing betina birahi lebih sering menjilati organ reproduksinya.
8. Buang air kecil sembarangan
Perilaku spraying atau menyemprotkan urine di sembarang tempat sering dikaitkan dengan keadaan kucing betina yang sedang birahi. Kondisi ini berfungsi untuk memberitahu pasangan kucing sekitar bahwa dirinya sedang birahi.
Sayangnya, perilaku spraying sering dikeluhkan oleh pemilik karena bisa menimbulkan bau tak sedap di dalam rumah. Jika mengalami kondisi ini, sebaiknya segera bersihkan area rumah agar kebersihannya tetap terjaga.
9. Mengeong dengan suara yang keras
Kucing betina yang birahi juga akan sering mengeong daripada hari-hari biasanya. Suara yang mereka hasilkan pun terdengar lebih panjang dan keras.
Perilaku seperti ini bertujuan untuk menarik pasangan kucing lain yang berada di sekitar rumah dan memberi tahu kalau dirinya sedang birahi dan siap kawin.
Sayangnya, kucing yang sedang birahi akan mengeong di waktu kapan pun, bahkan saat malam hari tiba. Maka tak jarang perilaku mereka ini mengganggu aktivitas pemiliknya, termasuk saat sedang tidur di malam hari.
10. Berkurangnya nafsu makan
Saat kucing betina birahi, nafsu makan kucing menurun karena tergeser oleh kebutuhan naluri tubuhnya untuk berkembang biak. Perilaku ini umumnya akan berlangsung selama 2 minggu.
Namun, apabila telah lewat 2 minggu nafsu makan si kucing tak kunjung normal sampai mengalami penurunan berat badan yang drastis, maka sang pemilik wajib membawanya ke dokter hewan untuk mendapatkan pemeriksaan dan penanganan.
Itulah beberapa tanda-tanda kucing betina birahi yang berhasil dirangkum.
Karena hampir mirip dengan gejala kucing sakit, penting untuk mengetahui tanda kucing betina birahi. Namun, kucing yang sedang birahi biasanya akan nampak normal kembali saat masa suburnya usai.
Baca juga:
- 13 Tanda-Tanda atau Ciri-Ciri Kucing Hamil, Mudah Diamati
- Apakah Anggrek Beracun untuk Kucing? Ini Penjelasannya!
- 9 Ciri-Ciri Kucing Mau Mati, Jangan Disepelekan
