7 Hal Penting Dalam Membersihkan Pajangan Rumah Berbahan Porselen

Sebagian benda yang dipajang biasanya lama kelamaan akan berdebu.

Untuk menyingkirkan debu dari porselen yaitu menggunakan kain kering seperti kain mikro fiber karena kain tersebut terbilang lebih efektif dalam menarik partikel-partikel debu. 

Ketika Mama ingin membersihkan pajangan rumah, ada baiknya membersihkan hiasan berbahan porselen dengan air hangat suam-suam kuku.

Jika air terlalu panas akan berisiko merusak lapisan dari porselen itu sendiri.

Cuci satu per satu perangkat keramik di dalam air hangat yang sudah dicampur dengan produk pembersih porselen atau cairan sabun cuci piring.

Sebaiknya gunakan ember berbahan plastik atau karet agar porselen yang dicuci tidak terbentur.

Untuk menyingkirkan noda yang menempel di dasar porselen, gunakan spons cuci piring basah yang sudah ditaburi bubuk soda kue atau pasta gigi. Lalu gosoklah secara perlahan. 

Apabila noda pada porselen yang sulit dihilangkan, langkah selanjutnya dengan mencampur cuka dengan garam sebagai air rendaman.

Masukan pajangan porselen tadi ke dalam rendaman selama satu jam.

Setelah mencuci atau merendam pajangan berbahan porselen ada baiknya langsung dikeringkan dengan lap bersih.

Jangan mengeringkannya dengan cara meniriskan, karena air pun bisa meninggalkan noda di keramik, apalagi jika air di rumah berwarna kuning.

Jika sudah selesai dibersihkan, tempatkan guci porselen jauh dari ruangan yang lembap karena jika diletakkan dalam ruangan lembap maka ada kesempatan akan tumbuhnya jamur.

Namun jika sudah terlanjur tumbuh jamur, gunakan pembasmi jamur sesuai petunjuk penggunaan. 

Ada baiknya saat penyimpanan agar dibedakan sesuai warna, ukuran, dan jenisnya agar lebih awet dan indah dipandang. 

Itulah cara-cara sederhana merawat guci atau pajangan rumah berbahan porselen agar tetap awet.

Dengan memperlakukan perawatan yang teratur dijamin  benda-benda kesayangan Mama tersebut tetap indah dan bernilai.