Perhatikan 5 Hal Ini Sebelum Memilih Menggunakan Karpet di Rumah

Mama tentu setuju kalau setiap ruangan tentu memiliki fungsinya masing-masing. Tak jarang antar ruangan pun mempunyai tema tersendiri. 

Dalam mengaplikasikan karpet ke dalam sebuah ruangan, perlu dipastikan terlebih dahulu kondisinya. Untuk ruangan yang sempit, sebaiknya mencari karpet yang sederhana tanpa corak yang terlalu ramai. Mama bisa memilih satu warna polos untuk lebih menghidupkan sebuah ruangan. 

Hal ini tentu berguna agar ruangan menjadi terlihat lebih nyaman, mengingat ruangan yang tidak terlalu besar. 

Yuk Ma, mulai tata kembali karpet yang ada di rumah dengan setiap ruangan!

Kapasitas setiap ruangan tentu berbeda-beda. Luas atau sempitnya ruangan juga dapat memengaruhi kenyamanan dalam mempergunakan karpet. 

Jika tujuan penggunaan karpet agar dapat membuat ruangan tampil lebih cantik, pastikan untuk selalu perbandingan antara karpet dan ruangan tersebut.

Jangan sampai menggunakan karpet yang cukup besar di ruangan sempit, begitu pun sebaliknya. Akan lebih bagus bisa pemilihan karpet bisa menutupi setengah dari luas ruangan. 

Perlu diingat kalau perbandingan harus tetap dilakukan agar ruangan tampak seimbang. 

Mungkin Mama sudah tahu kalau karpet memiliki cukup banyak bahan seperti wol, nilon, sutera, sisal hingga polypropylene dengan bahan sintesis. 

Untuk itu, sebelum memutuskan untuk membeli sebuah karpet pastikan kembali bahan mana yang membuat sebuah ruangan menjadi lebih nyaman. Usahakan tidak memilih bahan atau material karpet yang tidak disukai. 

Hindari membeli hanya karena menyukai warna dan motifnya saja. Selain mencari kualitas terbaik, cari juga bahan karpet yang mudah untuk dibersihkan. Jadi, karpet tidak terlalu banyak kotoran atau debu-debu yang menempel. 

Pastikan untuk memilih karpet sesuai kebutuhan ya, Ma!

Walau ingin menggunakan bahan yang mewah karena mampu menciptakan tekstur lembut, ada baiknya untuk tetap menjaga kebersihan dari karpet itu sendiri. Pilihkan tekstur yang memang benar-benar mudah dibersihkan. 

Jangan sampai membiarkan karpet-karpet di rumah terkesan tidak terurus apalagi kalau aktivitas si Kecil banyak dihabiskan di atas karpet.

Bila memilih karpet yang mudah menyerap banyak debu, tentu dapat membuat ruangan menjadi sarang penyakit. Apalagi kalau debu-debu di dalam karpet bisa terhirup ke dalam hidung. 

Pastikan material karpet yang dibeli dapat mudah dibersihkan. Saat dibersihkan pun tidak akan merusak tekstur dan kualitas karpet. Ketika tertarik dengan karpet berbahan wol, perlu diketahui kalau jenis ini cukup sulit dibersihkan. 

Debu dan kotoran mudah bersarang pada setiap bagian serat-seratnya. 

Yuk Ma, kembali bijak dalam memilih dekorasi yang nyaman dan anak untuk anak-anak! 

Setiap ruangan di dalam rumah tentu membutuhkan jenis karpet yang berbeda-beda sesuai dengan kebutuhannya. 

Pembelian karpet untuk kebutuhan setiap ruangan tentu ingin memberikan kesan nyaman terutama saat sedang diduduki. 

Namun, sebagai ibu rumah tangga perlu sekali memerhatikan segala benda yang akan dibeli sesuai kebutuhan di rumah.

Salah satunya karpet, perhatikanlah bahan pewarna pada karpet. Perlu disadari kalau pewarna kimia tidak aman untuk kulit karena dapat menimbulkan iritasi. 

Beberapa tips di atas bisa diterapkan sebelum memilih atau membeli karpet untuk kebutuhan setiap ruangan. 

Semoga berguna ya, Ma!

Baca juga: 

• 5 Panduan Pemasangan Lampu untuk Jadikan Hunian Lebih Nyaman
• Alergi Debu? Ini Cara Aman untuk Bersihkan Rumah!
• 5 Langkah Sederhana Membersihkan Cermin dari Noda