7 Fakta Kisah Cinta Meutya Hafid, Gagal di Pernikahan Pertama

Sebelum menjalin kisah asmara dengan Noer Fajrieansyah, Meutya Hafid lebih dulu bertemu dengan Avian Eddy Putra Tumengkol, Pemimpin Redaksi Waspada Online. 

Meutya dan Hafid menikah pada 25 Januari 2009. Namun satu tahun setelah menikah, keduanya memutuskan bercerai.

Lima tahun berselang, Meutya Hafid pun kembali membuka hatinya. Ia menikah dengan seorang laki-laki bernama Noer Fajriensyah pada Februari 2014. 

Tak langsung dikaruniai anak, pasangan ini memutuskan menunda memiliki buah hati. 

Pasca menikah, Meutya dan Fajrie memutuskan untuk menunda untuk memiliki buah hati. Sayangnya, rencana itu bak sebuah doa yang membuat mereka berjuang selama 5 tahun untuk memiliki buah hati. 

Padahal baik dari keluarga Meutya maupun keluarga Fajrie tak ada satu pun yang diberi keturunan dengan waktu yang lama setelah pernikahan. 

Oleh sebab itu, Fajrie memberikan pesan kepada pasangan di luar sana untuk tidak berkata ingin menunda punya anak. Pasalnya, hal itu bisa menjadi sebuah doa. 

Karena keputusannya untuk menunda, Meutya yang saat itu berusia 37 tahun menjalani program bayi tabung dengan 10 kali percobaan.

Sayangnya, dari puluhan kali percobaan dengan biaya yang tak sedikit, mantan jurnalis itu mengalami tiga kali keguguran. 

Dr. dr. Ivan R Sini yang kala itu menangani Meutya mengungkapkan bahwa politisi Golkar itu memiliki tuba falopi tertutup. Hal itu membuat kehamilannya sulit berkembang dengan maksimal.

Akhirnya, tuba falopinya itu diangkat setelah melakukan diskusi panjang selama setengah tahun.

Menurut Dr Ivan, peluang hamil di usia lebih dari 35 tahun dengan hubungan seks alami tanpa bantuan apapun dan hanya memanfaatkan masa subur yakni berkisar antara 2 sampai 4 persen per bulan. 

Namun, setelah minum obat hormon, peluang itu naik 5 sampai 6 persen. 

Setelah melalui perjuangan panjang, Meutya dan Fajrie dikaruniai seorang anak perempuan yang diperoleh dari proses bayi tabung. Ia menamai putrinya Lyora Shaqueena Ansyah. 

Putri pertama Meutya dan Fajrie lahir pada 9 September 2022 melalui proses operasi caesar. Saat itu, Meutya berhasil melahirkan di usia 44 tahun. 

Bukan perjuangan cinta, Meutya dan Fajrie justru merangkum kisah perjuangan mereka dalam menanti kehadiran buah hati pertama mereka. Buku berjudul Lyora: Keajaiban yang Dinanti itu ditulis ileh Fenty Effendy. 

Buku tersebut diterbitkan dengan tujuan sekaligus memberi inspirasi pada pasangan suami istri untuk tak menyerah dalam memiliki buah hati. 

Buku karya Fenty Effendy yang menceritakan perjuangan Meutya Hafid dan Fajrie dalam menanti buah hati pun diangkat ke layar lebar. 

Film dengan judul yang sama itu diproduksi oleh Paragon Pictures dan Ideosource Entertainment. Film ini mengisahkan soal penantian, keajaiban, dan perjuangan mental seorang perempuan serta dukungan suami yang luar biasa. 

Marsha Timothy dan Darius Sinathrya didapuk memainkan peran sebaga Meutya Hafid dan Fajrie.

Itulah fakta kisah cinta Meutya Hafid yang berhasil dirangkum. Tak hanya menginspirasi lewat buku, kisah yang membawa pesan tentang harapan, keteguhan, hingga keajaiban cinta itu segera tayang di layar lebar.