Kali ini Popmama.com akan menyebutkan 7 film terbaik tahun 2018. Sepanjang tahun ini sangat banyak film luar dan dalam negeri yang sangat menarik perhatian. Tapi sekarang kita bahas top movie dari luar negeri.
Mulai dari film drama keluarga, superhero sampai animasi, mana yang jadi favorit kamu dan keluarga?
Berikut ini Popmama.com telah merangkum deretan film terbaik tahun 2018 yang wajib ditonton.
Apa yang menjadikan Roma sebagai film terbaik tahun ini? Lihat, ini adalah karya agung yang puitis, dalam dan luar biasa indah yang dibuat oleh direktur Alfonso Cuaron berdasarkan ingatannya semasa tumbuh di pinggiran kota Roma di Mexico City pada tahun 1970-an.
Pembuat film ini kontras dengan drama perceraian keluarga dan ketegangan di daerah tersebut yang berbenturan dengan era politik, termasuk pemberontakan mahasiswa yang berakhir dengan kekerasan.
Lalu ada Cleo (Yalitza Aparicio), seorang pembantu rumah tangga yang diam-diam menyatukan keluarga dengan hidupnya yang hancur.
Roma bukan hanya film hebat tapi juga game-changer.
Mungkin sebagian besar keluarga di Indonesia juga menyaksikan film Black Panther tahun 2018 ini.
Marvel akhirnya mengeluarkan pahlawan berkulit hitamnya yang ternyata juga keren dan banyak dikagumi berbagai generasi.
Black Panther, dengan Chadwick Boseman menghancurkan peran utama sebagai raja yang memerangi kejahatan dari negara fiksi Wakanda di Afrika, bukan hanya fenomena box-office global (pencapaiannya $ 1,4 miliar di seluruh dunia), ini adalah film Marvel Cinematic Universe terbaik yang pernah ada.
Sutradara Ryan Coogler (Stasiun Fruitvale, Creed) memimpin para pemeran, termasuk Michael B.
Jordan sebagai penjahat paling jahat dan kuartet pusat kekuatan (Lupita Nyong'o, Danai Gurira, Letitia Wright, Angela Bassett) untuk membuat para pria lari demi uang mereka.
Wajar jika film ini mendapatkan tempat di jajaran Oscar untuk Film Terbaik.
Baca juga: Cek! 5 Film Superheroes dari Marvel yang Baik Ditonton Anak
Baca juga: 10 Film Pendek yang Bisa Membuat Anak Mama Jadi Pemberani
Sutradara Barry Jenkins mengikuti Moonlight yang memenangkan Oscar dengan adaptasi nada-nada sempurna, tragedi, dan penuh harapan dari novel James Baldwin 1974 tentang cerita cinta dan pasukan bersatu menentangnya.
KiKi Layne dan Stephan James unggul sebagai pasangan Harlem di tengah badai rasial, sementara Regina King sangat lucu, bersemangat dan luar biasa sebagai ibu gadis itu, seorang pejuang yang sangat ingin mendapatkan calon menantunya dilepaskan setelah dia dijebak karena pemerkosaan.
Benar-benar jalan cerita yang penuh lika-liku.
Ini tentang seorang gadis berusia 13 tahun (Elsie Fisher yang menakjubkan) yang berusaha untuk bertahan dari kecemasan remaja di era digital. Kalau ingin lebih kenal dengan generasi mereka, sebaiknya tonton film ini.
Drama Damien Chazelle menceritakan tentang astronot Neil Armstrong (Ryan Gosling), manusia pertama yang berjalan di bulan. Chazelle tidak menjelaskan tentang itu.
Gosling menunjukkan kepada kita Armstrong yang tabah dalam cerita tersebut. Dan Claire Foy, dalam potret istrinya yang memukau, mengungkapkan beban emosional yang diakibatkan oleh penindasan terhadap keluarga ketika seorang suami dan papa mengikat dirinya ke dalam roket jebakan maut karena alasan yang tidak ada hubungannya dengan mengibarkan bendera.
Tidak hanya epik, ini sepertinya menjadi Spider-Man paling keren yang pernah ada. Animasi yang diambil dari superhero Marvel ini merupakan kemenangan yang tidak pernah dilihat oleh siapa pun.
Miles Morales (disuarakan oleh bintang Sameik Moore) adalah putra remaja seorang polisi Afrika-Amerika dan seorang perawat Puerto Rico. Tapi satu gigitan dari arakhnida radioaktif.
Tebak siapa yang merayap di dinding dan langsung mengubah semuanya, ini jadi Spideys alternatif.
Merkury kembali naik ke atas panggung. Film ini seperti biografi Freddie Mercury. Namun, penggambaran Rami Malek, sang pemeran utama, ia terkesan flamboyan dan berbakat, menangkap energi yang hidup di stadion, menyaksikan langsung pentas meningkatkan suhu di panggung.
Tampilan, gaya, makeup, dan demam penyanyi yang memberi para penonton suguhan "Radio Ga-Ga," "We Are the Champions" dan lagu judul opera itu. Semuadimainkan dengan baik oleh Malek dan ini tak terlupakan. Namun yang lebih penting, begitu juga jiwa pria yang tak pernah merasa nyaman di dalam dirinya sendiri.
Itulah 7 film terbaik tahun 2018. Mana yang sudah kamu tonton? Jangan sampai terlewat, kamu perlu menyaksikan semuanya.