Baca artikel Popmama lainnya di IDN App
For
You

Ikuti 8 Cara Ini agar Mental Siap Hadapi Persalinan, Mama Wajib Tahu!

Ikuti 8 Cara Ini agar Mental Siap Hadapi Persalinan, Mama Wajib Tahu!
Freepik/wavebreakmedia_micro
Intinya sih...
  • Pilih informasi yang dapat dipercaya untuk mengurangi kecemasan
  • Pilih preferensi fleksibel agar tetap tenang saat rencana berubah
  • Siapkan diri untuk semua kemungkinan persalinan, baik ideal maupun tidak terduga
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Persalinan bukan hanya perjalanan fisik, tapi juga ujian mental bagi banyak perempuan. Di tengah kekhawatiran, rasa belum siap, dan tekanan sosial, memiliki mindset yang kuat bisa membuat perbedaan besar.

Dilansir dari artikel dr. Tess Browne yang memberikan strategi agar kesiapan mental ini bukan sekadar teori, tetapi bisa dipraktikkan.

Disebutkan juga bahwa apa yang mama pikirkan dan persiapkan secara mental akan sangat memengaruhi pengalaman persalinan itu sendiri. Yuk, Ma, simak bersama cara-cara agar mental siap hadapi persalinan yang telah Popmama.com rangkumkan berikut ini!

1. Pilih informasi yang dapat dipercaya

Ikuti 8 Cara Ini agar Mental Siap Hadapi Persalinan, Mama Wajib Tahu!
Freepik/tirachardz

Langkah pertama adalah selektif dalam mencari informasi tentang kehamilan dan persalinan. Dalam dr. Tess Browne menasihati agar Mama mencari sumber yang berbasis bukti atau profesional, bukan sekadar rumor atau pengalaman yang viral.

Karena terlalu banyak informasi yang tidak akurat bisa membuat kecemasan meningkat. Cukup ambil informasi yang relevan dan bisa diterapkan. Dengan demikian, Mama bisa lebih siap dan tidak bingung menghadapi banyak informasi yang belum pasti.

2. Pilih yang diinginkan, namun tetap fleksibel

Ikuti 8 Cara Ini agar Mental Siap Hadapi Persalinan, Mama Wajib Tahu!
Freepik

Alih-alih membuat rencana persalinan yang kaku, Mama disarankan lebih baik punya preferensi. Artinya, hal-hal yang diinginkan tetap dalam list, namun siap menerima perubahan jika kondisi tidak sesuai rencana.

Karena persalinan sering tak terduga, punya harapan yang fleksibel bisa membantu Mama tetap tenang dan tidak stres. Misalnya, Mama bisa menentukan posisi melahirkan yang diinginkan, musik yang ingin diputar, atau cara menghadapi rasa sakit.

Tetapi jika rencana berubah, itu bukan berarti gagal. Dengan cara ini, Mama tetap bisa merasa kontrol dan lebih rileks saat menghadapi proses persalinan.

3. Siapkan diri untuk semua kemungkinan

Ikuti 8 Cara Ini agar Mental Siap Hadapi Persalinan, Mama Wajib Tahu!
Freepik/yanalya

Persalinan bisa berjalan sesuai harapan, tetapi juga bisa menjadi proses tidak terduga yang menantang. Dilansir dari dr. Tess Browne menekankan pentingnya mempertimbangkan semua kemungkinan, baik yang ideal maupun tidak terduga.

Dengan mempersiapkan skenario lain, Mama akan merasa lebih siap dan tidak terlalu kaget saat situasi berubah. Menyusun opsi memberi rasa kendali dalam diri yang lebih besar.

Saat sesuatu tidak berjalan sesuai rencana, Mama bisa menghadapi dengan lebih tenang. Persiapan mental ini membantu mengurangi kecemasan dan rasa panik. Dengan cara ini, Mama tetap bisa mengambil keputusan bijak meski situasi berubah.

4. Tetapkan ekspektasi yang realistis

Ikuti 8 Cara Ini agar Mental Siap Hadapi Persalinan, Mama Wajib Tahu!
Freepik/pch.vector

Seringkali membayangkan persalinan yang umum dan sempurna seperti di film, padahal kenyataannya bisa berbeda. Dalam dr. Tess Browne menyarankan Mama menyesuaikan ekspektasi agar tidak terlalu tinggi.

Dengan menetapkan ekspektasi yang realistis, rasa kecewa atau bersalah bisa diminimalkan. Misalnya, Mama bisa bersyukur atas hal-hal yang berjalan dengan baik, walaupun tidak semuanya sesuai rencana.

Perspektif ini membantu menjaga keseimbangan emosi mama. Ekspektasi realistis juga membuat pengalaman persalinan terasa lebih terkendali. Mama bisa jadi lebih fokus pada momen dan proses persalinannya dengan perasaan yang tenang.

5. Fokus pada hal-hal yang bisa dikontrol

Ikuti 8 Cara Ini agar Mental Siap Hadapi Persalinan, Mama Wajib Tahu!
Freepik

Kecemasan kerap muncul karena terlalu memikirkan hal-hal di luar kendali. Dalam dr. Tess Browne menyarankan Mama mengalihkan fokus ke hal-hal yang bisa dikontrol.

Contohnya, teknik pernapasan seperti yang diajarkan bidan atau dokter. Mengatur napas membantu tubuh dan pikiran tetap stabil saat kontraksi datang. Jangan buang energi untuk hal-hal yang tidak bisa diubah.

Fokus pada apa yang bisa Mama lakukan membuat mental lebih kuat. Dengan cara ini, Mama tetap merasa aktif dan siap menghadapi persalinan.

6. Latih kasih sayang pada diri sendiri

Ikuti 8 Cara Ini agar Mental Siap Hadapi Persalinan, Mama Wajib Tahu!
Freepik

Kehamilan dan persalinan bisa sangat menantang secara fisik maupun emosional. Mama disarankan untuk menjadi sahabat terbaik bagi diri sendiri.

Praktik self compassion, misalnya dengan afirmasi positif atau ucapan lembut setiap hari, bisa membantu mental lebih kuat. Dengan latihan rutin, saat persalinan tiba, Mama lebih siap menghadapi tekanan dan ketidakpastian.

Kasih sayang pada diri sendiri bukan kelemahan, melainkan menjadi pondasi mental yang kokoh. Hal ini juga membantu menjaga energi dan fokus selama proses persalinan, sehingga Mama menjadi lebih tenang menghadapi proses tersebut.

7. Bicarakan pengalaman dengan orang yang mendukung

Ikuti 8 Cara Ini agar Mental Siap Hadapi Persalinan, Mama Wajib Tahu!
Freepik

Apa pun yang Mama rasakan, penting untuk berbagi dengan orang yang mau mendengar tanpa menghakimi. Dilansir dari dr. Tess Browne menekankan bahwa validasi emosional membuat Mama merasa dihargai dan didengar.

Bisa dengan pasangan, sahabat, atau profesional kesehatan mental. Dengan berbicara, beban pikiran bisa berkurang dan kekhawatiran lebih jelas. Percakapan ini menjaga kesehatan mental dan mengurangi rasa sendirian.

Mama jadi merasa didukung dan lebih percaya diri menghadapi persalinan.

8. Fokus pada pencapaian kecil

Ikuti 8 Cara Ini agar Mental Siap Hadapi Persalinan, Mama Wajib Tahu!
Freepik/jcomp

Setelah melahirkan, seringkali kita terlalu fokus pada hal-hal yang belum sempurna. Dalam dr. Tess Browne menyarankan Mama juga memperhatikan pencapaian kecil selama proses persalinan.

Misalnya, berhasil menghadapi kontraksi, tetap tenang, atau membuat keputusan yang sesuai kondisi. Mengapresiasi hal-hal kecil membantu membangun pengalaman yang lebih positif.

Hal tersebut membuat Mama lebih menghargai usaha dan keberanian diri sendiri. Dengan cara ini, pengalaman persalinan tidak hanya diingat sebagai perjuangan, tetapi juga pencapaian.

Mental Mama menjadi lebih kuat dan percaya diri untuk proses persalinan.

Cara agar mental siap hadapi persalinan bukan sekadar teori, tetapi strategi praktis yang bisa diterapkan sejak kehamilan.

Dengan memilih informasi yang tepat, punya preferensi fleksibel, menetapkan ekspektasi realistis, fokus pada hal yang bisa dikontrol, dan melatih kasih sayang pada diri sendiri, Mama bisa menghadapi persalinan dengan lebih tenang dan percaya diri.

Semoga tips ini membantu Mama merasa lebih siap dan damai dalam menghadapi momen luar biasa ini.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Onic Metheany
EditorOnic Metheany
Follow Us

Latest in Pregnancy

See More

Berencana Memiliki Anak Kedua, Asmirandah Akui Siap Jalani Promil

05 Des 2025, 14:55 WIBPregnancy