Manfaat Yoga sebagai Refleksi Pasca Persalinan

Dilansir dari WebMD, yoga dapat membantu tubuh kembali bergerak tanpa memberi tekanan berlebihan. Fokusnya ada pada pemulihan otot, pernapasan, dan kesadaran tubuh.

Gerakan seperti peregangan ringan dan pose restoratif membantu melancarkan aliran darah dan mengurangi ketegangan otot. Mama juga diajak lebih peka terhadap sinyal tubuh selama proses pemulihan.

Dengan pendekatan yang lembut, yoga memberi ruang aman bagi tubuh untuk pulih secara bertahap.

Perubahan hormon dan kurang tidur sering membuat emosi mama tidak stabil setelah melahirkan. Dilansir dari WebMD, yoga dapat membantu menurunkan stres dan kecemasan, sekaligus meningkatkan rasa tenang.

Latihan pernapasan dan meditasi sederhana membantu menenangkan sistem saraf. Yoga juga dikaitkan dengan penurunan risiko depresi pasca persalinan.

Meluangkan waktu untuk hadir bersama diri sendiri membantu Mama mengenali dan menerima emosi yang muncul. Perlahan, yoga menjadi ruang refleksi yang menenangkan di tengah fase kehidupan baru.

Dilansir dari Yoga Sadhana, kehamilan dan persalinan dapat melemahkan otot perut dan dasar panggul sehingga lebih rileks. Yoga membantu menguatkan area tersebut secara perlahan dan terkontrol.

Latihan ini penting untuk mendukung postur tubuh dan mengurangi nyeri punggung. Gerakan yang terfokus pada inti tubuh membantu Mama merasa lebih stabil saat beraktivitas sehari-hari.

Selain itu, pernapasan yang terarah mendukung pemulihan fungsi otot dasar panggul. Dengan tubuh yang lebih kuat, Mama bisa menjalani hari dengan rasa nyaman yang meningkat.

Setelah melahirkan, tidak sedikit Mama merasa asing dengan perubahan tubuhnya. Yoga membantu membangun kembali koneksi antara tubuh dan pikiran secara perlahan. Melalui gerakan sadar dan pernapasan, Mama diajak hadir sepenuhnya di momen tersebut.

Dilansir dari WebMD, yoga membantu menyeimbangkan energi dan meningkatkan kesadaran diri. Proses ini memberi ruang untuk menerima perubahan tubuh tanpa tekanan.

Yoga pun menjadi momen refleksi yang membantu Mama lebih mengenal kebutuhan dirinya sendiri.

Mengangkat tema Women in Cycles: A Journey of Renewal & Inner Knowing, Amerta Women Wellness mengajak para perempuan untuk kembali terhubung dengan tubuh dan pikirannya. Melalui rangkaian aktivitas berupa gerakan, refleksi diri, sesi edukasi, hingga pemberdayaan, acara ini menjadi ruang aman untuk mengenali dan memahami diri secara utuh.

General Manager Amerta Jiwa Indonesia, Ivan Young, menjelaskan bahwa Amerta Women Wellness dirancang sebagai wadah bagi perempuan untuk mengenal tubuhnya lebih dalam, mengelola berbagai transisi dalam siklus kehidupan, serta menemukan kembali keseimbangan dengan pendampingan para ahli di bidangnya.

Amerta Women Wellness perdana ini diselenggarakan pada Minggu, 21 Desember 2025, di Garuda Ballroom, Hotel Episode Gading Serpong, Kabupaten Tangerang. Pengalaman dimulai sejak pagi hari lewat Yoga Session bersama Certified Yoga Instructor Hendri Take, dilanjutkan dengan Human Design Session bersama Human Design Coach Tsamara Fahrana. Acara juga menghadirkan peluncuran Aging Gracefully dari Grid Fitness Hub sebagai sesi khusus lansia, layanan Mendayu Massage dari Sandjong at Hotel Episode Gading Serpong, serta pengumuman hasil penggalangan dana dari penjualan Radiance of Hope Box (Sandjong) dan Pinky Promise Smoothie yang bekerja sama dengan organisasi non-profit Lovepink Indonesia dalam kampanye kesadaran deteksi dini kanker payudara. Rangkaian kegiatan ditutup dengan menikmati hidangan spesial dari Hotel Episode Gading Serpong.

Yoga Session dipilih sebagai pembuka acara, tak hanya untuk menyelaraskan diri dengan energi pagi, tetapi juga sebagai sarana membuka kesadaran interoseptif. Rangkaian gerakan yoga yang lembut dirancang untuk mendukung setiap fase siklus kehidupan perempuan, menciptakan ruang untuk melambat, bernapas, dan kembali menyadari diri. Dengan memahami ritme tubuh sendiri, yoga menjadi sarana pemulihan yang menyeluruh bagi perempuan.“Mengenali diri dan menghidupkan ritme alami melalui gerakan Yoga dapat menjadi medium memahami life in cycles, kemudian membantu membuka kesadaran baru melalui connecting to your inner presents through movement,” kata Certified Yoga Instructor Hendri Take.

“Human Design dapat memberikan gambaran tentang cara energi di dalam tubuh bekerja, bagaimana seseorang mengambil keputusan, bagaimana merespon dunia, dan apa pemantik seseorang bergerak, lalu sebaliknya apa pembuat mereka drain. Seseorang sering merasa frustasi bukan karena ada kesalahan di dalam diri, tetapi karena belum memahami bagaimana energi seharusnya bekerja,” kata Human Design Coach Tsamara Fahrana. 

Dalam konteks pasca persalinan, yoga membantu Mama merayakan fase hidup baru dengan lebih sadar. Gerakan yang lembut dan reflektif mendukung proses penyelarasan diri. Dari sini, yoga menjadi perjalanan mengenal diri mama kembali.

Manfaat yoga sebagai refleksi pasca persalinan dapat dirasakan pada tubuh, kesehatan mental, dan kesadaran diri mama.

Melalui gerakan lembut dan pernapasan sadar, yoga membantu proses pemulihan sekaligus memberi ruang bagi Mama untuk kembali terhubung dengan diri sendiri.