Tidak ada yang lebih membahagiakan daripada mendengarkan detak jantung janin untuk pertama kalinya. Ini seolah menjadi salah satu momen kehamilan yang dapat membuat Mama menangis bahagia.
Detak jantung janin merupakan indikator tumbuh kembang janin selama di dalam kandungan nih, Ma. Didukung dengan USG dan tes HCG, dokter dapat mengetahui apakah janin tumbuh dan berkembang sebagaimana mestinya.
Detak jantung janin normal, yakni 110-150 detak per menit atau 110-160 detak per menit. Apabila detak jantung bayi bayi di bawah 100 detak per menit, maka janin mungkin mengalami fetal bradikardia atau detak jantung lemah.
Apa penyebab detak jantung janin lemah? Apakah kondisi ini berisiko bagi janin? Berikut Popmama.com telah merangkum informasinya secara detail.
