5 Jenis Nutrisi yang Paling Dibutuhkan selama Kehamilan
Sejumlah nutrisi ini menjadi penentu kesehatan ibu hamil dan janin
19 September 2022
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Asupan nutrisi merupakan bagian paling penting selama kehamilan. Nutrisi yang dikonsumsi ibu hamil dapat menjadi penentu kesehatan ibu hamil dan janin.
Selama kehamilan, ada berbagai nutrisi yang dibutuhkan oleh Mama untuk mendukung kehamilan agar berjalan dengan lancar dan sehat. Tapi perlu dicatat bahwa ada beberapa nutrisi paling penting yang tidak boleh dilewatkan oleh Mama.
Berikut Popmama.comtelah rangkum 5 jenis nutrisi yang paling dibutuhkan selama kehamilan. Apa saja?
1. Asam folat (vitamin B9)
Asam folat sangat direkomendasikan oleh para ahli medis untuk dikonsumsi baik sebelum, saat, dan setelah kehamilan. Hal ini dikarenakan asam folat telah terbukti dapat membantu perkembangan janin yang sehat selama tahap awal kehamilan.
Saat Mama memenuhi kebutuhan asam folat saat hamil, yaitu sekitar 600 mcg per hari, ini akan membantu mencegah bayi mengalami cacat pada tabung saraf dan anemia.
Tak hanya itu, asam folat juga telah terbukti mendukung pencegahan cedera otak dan sumsum tulang belakang seperti spina bifida dan anencephaly pada janin.
Kandungan asam folat bisa ditemukan dalam makanan sehari-hari seperti bayam, brokoli, jeruk, kacang-kacangan, hati sapi, dan telur.
Editors' Pick
2. Kalsium
Di masa kehamilan, ibu hamil rentan mengalami pengeroposan tulang karena tubuh bumil menggunakan kalsium dari tulangnya sendiri untuk mendukung perkembangan bayi dalam kandungan.
Oleh karena itu, memenuhi kebutuhan kalsium selama kehamilan dapat mencegah pengeroposan tulang.
Tak hanya untuk ibu hamil saja, kalsium juga bermanfaat untuk bayi. Kalsium yang Mama konsumsi selama kehamilan dapat menunjang perkembangan gigi dan tulang pada janin
Kalsium juga telah terbukti membantu perkembangan sistem saraf, peredaran darah dan otot, serta membantu mengembangkan irama jantung normal dan kemampuan pembekuan darah bayi.
Meski kalsium memiliki banyak manfaat, Mama tidak boleh mengonsumsi kalsium secara berlebihan. Hal ini dikarenakan mengonsumsi terlalu banyak kalsium justru dapat menyebabkan kembung, sembelit, jantung berdebar-debar, gangguan irama jantung, bahkan batu ginjal.
Nah, jumlah asupan kalsium yang disarankan dikonsusi bagi ibu hamil adalah sebanyak 1.500 miligram per hari.
Kandungan kalsium dapat ditemukan dalam olahan susu (keju, yoghurt), udang, ikan sarden, kacang almond, dan tahu.